• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Selasa, November 25, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bahlil Ungkap Potensi DMO Sawit untuk Penuhi B50

    Bahlil Ungkap Potensi DMO Sawit untuk Penuhi B50

    Persaingan Ketat, Penjualan LCGC Anjlok 47% di September 2025

    Persaingan Ketat, Penjualan LCGC Anjlok 47% di September 2025

    PIK 2 Tropical Coastland Dicoret dari PSN, Ini Kata Pantai Indah Kapuk Dua (PANI)

    PIK 2 Tropical Coastland Dicoret dari PSN, Ini Kata Pantai Indah Kapuk Dua (PANI)

    SKK Migas Bidik Kenaikan Produksi Migas Lewat Regulasi Baru Sumur Rakyat

    SKK Migas Bidik Kenaikan Produksi Migas Lewat Regulasi Baru Sumur Rakyat

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bahlil Ungkap Potensi DMO Sawit untuk Penuhi B50

    Bahlil Ungkap Potensi DMO Sawit untuk Penuhi B50

    Persaingan Ketat, Penjualan LCGC Anjlok 47% di September 2025

    Persaingan Ketat, Penjualan LCGC Anjlok 47% di September 2025

    PIK 2 Tropical Coastland Dicoret dari PSN, Ini Kata Pantai Indah Kapuk Dua (PANI)

    PIK 2 Tropical Coastland Dicoret dari PSN, Ini Kata Pantai Indah Kapuk Dua (PANI)

    SKK Migas Bidik Kenaikan Produksi Migas Lewat Regulasi Baru Sumur Rakyat

    SKK Migas Bidik Kenaikan Produksi Migas Lewat Regulasi Baru Sumur Rakyat

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » INVESTASI » Reksadana Pasar Uang Jadi Andalan Saat Tekanan Tarif Trump

Reksadana Pasar Uang Jadi Andalan Saat Tekanan Tarif Trump

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2025-02-21
0

Reksadana Pasar Uang Jadi Andalan Saat Tekanan Tarif Trump

wmhg.org – JAKARTA. Reksadana pasar uang masih menjadi pilihan investor di tahun ini. Di situasi ketidakpastian aset pasar uang menjadi andalan.

Berdasarkan data Infovesta, kinerja indeks reksadana ditutup beragam selama 7 Februari – 14 Februari 2025. Indeks reksadana saham ditutup koreksi 0,47% week to week (WtW), reksadana campuran -0,03% wtw. Sedangkan, indeks reksadana pendapatan tetap dan reksadana pasar uang masing-masing tumbuh 0,33% wtw dan 0,11% wtw.

Pergerakan indeks reksadana belum banyak berubah dari awal tahun ini. Di sepanjang tahun atau secara year to date (ytd) hingga 14 Februari 2025, indeks reksadana saham terkoreksi -4,36% ytd, indeks reksadana campuran koreksi -1,37% ytd. Sementara itu, indeks reksadana pendapatan tetap catatkan pertumbuhan return 1,40% ytd dan indeks reksadana pasar uang tumbuh 0,68% ytd.

Direktur Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM), Eri Kusnadi melihat, kinerja reksadana pasar uang cukup masuk akal mencatatkan imbal hasil positif karena cenderung lebih stabil. Di pasar obligasi, pemotongan suku bunga Bank Indonesia (BI) dan dolar AS mulai melemah telah mendorong likuiditas jadi lebih baik.

Alhasil, investor asing kembali masuk dengan beli neto tercatat sebesar Rp 10,11 triliun di SBN dan Rp 4,60 triliun di SRBI berdasarkan data Bank Indonesia (BI) dari awal tahun hingga 13 Februari 2025. Sedangkan, investor asing tercatat jual neto Rp 7,59 triliun di saham.

Namun, Eri berujar, investor tetap perlu mencermati perkembangan terbaru di pasar khususnya dari Amerika Serikat (AS). Aset saham mungkin saja bisa memberikan return lebih baik, tergantung kondisi global dan regional.

Amerika telah mengguncang pasar keuangan di awal tahun ini, menyusul kebijakan Trump seputar tarif. Presiden AS ke-47 itu menerapkan tarif impor seperti kepada China, Kanada, dan Meksiko.

Pada reksadana pasar uang, Eri menyebutkan bahwa investor bisa mencermati produk dengan kombinasi antara obligasi dan deposito. Kombinasi aset tersebut dapat membantu reksadana pasar uang berikan imbal hasil lebih baik.

Kami rasa obligasi dan deposito dalam reksadana pasar uang masih bisa menjadi pilihan ideal untuk memberikan kombinasi return dan likuiditas, jelas Eri saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (21/2).

Eri mengungkapkan, Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM) sendiri memiliki produk unggulan di kelas aset pasar uang yakni Reksa Dana Batavia Dana Kas Maxima. Produk ini mengelola Asset Under Management (AUM) cukup besar sekitar Rp 12 triliun.

BPAM akan terus mempromosikan kualitas pengelolaan yang baik, kualitas portofolio yang baik, serta likuiditas yang tinggi sebagai strategi untuk menambah dana kelolaan. Secara keseluruhan, BPAM mengelola AUM sebesar Rp 33,68 trilliun per akhir Januari 2025.

Menurut Eri, saat ini lini produk untuk reksadana kelas aset pasar uang sudah cukup. Dengan demikian, Batavia Prosperindo belum memiliki rencana untuk menambah produk baru di kelas aset ini.

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Lagu Bayar…Bayar…Bayar Ditarik, Amnesty: Kapolri Harus Undang Band Sukatani Nyanyi di Mabes Polri!

Lagu Bayar...Bayar...Bayar Ditarik, Amnesty: Kapolri Harus Undang Band Sukatani Nyanyi di Mabes Polri!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Asuransi Umum Syariah Makin Diminati, Simak Prinsip dan Manfaatnya

Asuransi Umum Syariah Makin Diminati, Simak Prinsip dan Manfaatnya

2025-11-25
Pindar-Bank Permudah Akses Pinjaman ke UMKM, Credit Scoring Pakai AI

Pindar-Bank Permudah Akses Pinjaman ke UMKM, Credit Scoring Pakai AI

2025-11-25
Harga Emas 24 Karat Hari Ini, 24 November 2025: Antam Turun, Pegadaian Stagnan

Harga Emas 24 Karat Hari Ini, 24 November 2025: Antam Turun, Pegadaian Stagnan

2025-11-25
PIK 2 Tropical Coastland Dicoret dari PSN, Ini Kata Pantai Indah Kapuk Dua (PANI)

PIK 2 Tropical Coastland Dicoret dari PSN, Ini Kata Pantai Indah Kapuk Dua (PANI)

2025-10-13
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

BRI Pacu Pertumbuhan Baru Lewat Segmen Konsumer dan Layanan Bank Emas

BRI Pacu Pertumbuhan Baru Lewat Segmen Konsumer dan Layanan Bank Emas

2025-11-25
Kurs Dolar Melemah, Rupiah Menguat Tipis ke Rp 16.706 per Dolar AS

Kurs Dolar Melemah, Rupiah Menguat Tipis ke Rp 16.706 per Dolar AS

2025-11-25
Bank Raya Raih Penghargaan ESG Appreciation 2025, Komitmen Keuangan Berkelanjutan Kian Terbukti

Bank Raya Raih Penghargaan ESG Appreciation 2025, Komitmen Keuangan Berkelanjutan Kian Terbukti

2025-11-25
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 24 November 2025: Galeri24 dan UBS Kompak Stagnan

Harga Emas Pegadaian Hari Ini 24 November 2025: Galeri24 dan UBS Kompak Stagnan

2025-11-25

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Miliarder Muda Pendiri Mercor Pangkas Upah Ribuan Pekerja Setelah Proyek AI Dibatalkan

Miliarder Muda Pendiri Mercor Pangkas Upah Ribuan Pekerja Setelah Proyek AI Dibatalkan

2025-11-25
0
Indonesia Bawa Agenda Strategis di KTT G20 Afrika Selatan, dari Pangan hingga AI

Indonesia Bawa Agenda Strategis di KTT G20 Afrika Selatan, dari Pangan hingga AI

2025-11-25
0
Hari Ikan Nasional, KKP Gelar Masak Besar hingga Sebar 1,2 Ton Ikan Gratis

Hari Ikan Nasional, KKP Gelar Masak Besar hingga Sebar 1,2 Ton Ikan Gratis

2025-11-25
0
Wamenlu: Sejumlah Negara Ingin Perkuat Kerja Sama Pertanian dengan Indonesia

Wamenlu: Sejumlah Negara Ingin Perkuat Kerja Sama Pertanian dengan Indonesia

2025-11-25
0
Volatilitas Pasar Kripto, Trader Whale Ini Kehilangan ETH Rp 1,9 Miliar dalam Semalam

Volatilitas Pasar Kripto, Trader Whale Ini Kehilangan ETH Rp 1,9 Miliar dalam Semalam

2025-11-25
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News
  • Tak Berkategori

Berita Terbaru

BRI Pacu Pertumbuhan Baru Lewat Segmen Konsumer dan Layanan Bank Emas

BRI Pacu Pertumbuhan Baru Lewat Segmen Konsumer dan Layanan Bank Emas

2025-11-25
Kurs Dolar Melemah, Rupiah Menguat Tipis ke Rp 16.706 per Dolar AS

Kurs Dolar Melemah, Rupiah Menguat Tipis ke Rp 16.706 per Dolar AS

2025-11-25

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.