wmhg.org – JAKARTA. Mayoritas indeks syariah di Bursa Efek Indonesia (BEI) berada dalam tren positif. Tiga dari lima indeks syariah kompak menguat, yaitu Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), Jakarta Islamic Index 70 (JII70) dan IDX Sharia Growth.
Pada penutupan perdagangan Rabu (4/9), ISSI sudah menguat 5,53% secara year to date (ytd). Sementara JII70 dan IDX Sharia Growth masing-masing naik 0,66% dan 2,43%.
Pada periode yang sama, Jakarta Islamic Index (JII) justru mengalami koreksi 3,78% secara ytd. Kemudian pelemahan juga terjadi pada indeks IDX-MES BUMN 17 yang turun 5,86%.
Martha Christina, Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas menuturkan sejatinya kenaikan indeks syariah ini sejalan dengan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sedang terapresiasi.
Dia bilang keunggulan dalam berinvestasi saham syariah yaitu rasio tingkat utang yang ada batasan. Adapun emiten syariah memiliki total utang berbasis bunga yang tidak lebih dari 45% dari total aset.
Sehingga perusahaan atau emiten yang masuk dalam efek syariah memiliki tingkat utang yang relatif rendah, kata Martha, Selasa (3/9).
Menurutnya saat ini sudah banyak saham-saham syariah yang menarik untuk dilirik dan memiliki potensi yang bagus. Adapun saham pilihannya jatuh pada TLKM, ASII, UNTR, ADRO dan BRIS.