• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Minggu, Juli 20, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Konflik Iran-Israel Picu Lonjakan Harga Minyak, BBM Nonsubsidi Berpeluang Naik

    Konflik Iran-Israel Picu Lonjakan Harga Minyak, BBM Nonsubsidi Berpeluang Naik

    Cadangan Batubara RI Cukup untuk 50–60 Tahun, Eksplorasi Terkendala Regulasi

    Cadangan Batubara RI Cukup untuk 50–60 Tahun, Eksplorasi Terkendala Regulasi

    Musisi Yovie Widianto Resmi Jadi Komisaris Pupuk Indonesia

    Musisi Yovie Widianto Resmi Jadi Komisaris Pupuk Indonesia

    Putra Rajawali (PURA) Kejar Pertumbuhan 30%, Begini Strateginya pada 2025

    Putra Rajawali (PURA) Kejar Pertumbuhan 30%, Begini Strateginya pada 2025

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Konflik Iran-Israel Picu Lonjakan Harga Minyak, BBM Nonsubsidi Berpeluang Naik

    Konflik Iran-Israel Picu Lonjakan Harga Minyak, BBM Nonsubsidi Berpeluang Naik

    Cadangan Batubara RI Cukup untuk 50–60 Tahun, Eksplorasi Terkendala Regulasi

    Cadangan Batubara RI Cukup untuk 50–60 Tahun, Eksplorasi Terkendala Regulasi

    Musisi Yovie Widianto Resmi Jadi Komisaris Pupuk Indonesia

    Musisi Yovie Widianto Resmi Jadi Komisaris Pupuk Indonesia

    Putra Rajawali (PURA) Kejar Pertumbuhan 30%, Begini Strateginya pada 2025

    Putra Rajawali (PURA) Kejar Pertumbuhan 30%, Begini Strateginya pada 2025

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » ANALISIS KEUANGAN » Strategi Ultrajaya (ULTJ) Serap Susu Lokal di Tengah Ketergantungan Impor Bahan Baku

Strategi Ultrajaya (ULTJ) Serap Susu Lokal di Tengah Ketergantungan Impor Bahan Baku

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2024-11-12
0

Strategi Ultrajaya (ULTJ) Serap Susu Lokal di Tengah Ketergantungan Impor Bahan Baku

wmhg.org – JAKARTA. PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) saat ini masih bergantung pada impor bahan baku susu dengan persentase sekitar 65%-80% dari total kebutuhan bahan baku. 

Hal ini diungkapkan oleh Corporate Secretary Ultrajaya, Helina Widayani, yang menegaskan bahwa ketergantungan pada impor disebabkan oleh belum mencukupinya kapasitas produksi susu segar dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan industri nasional.

Menurut Helina, dari total kebutuhan bahan baku susu yang dibutuhkan Ultrajaya, 65%-80% masih berasal dari impor. Ini menunjukkan ketergantungan yang cukup besar pada pasokan bahan baku dari luar negeri. 

Di sisi lain, Ultrajaya tetap berkomitmen menyerap susu segar dari peternak lokal dengan standar yang telah disepakati dan tanpa pembatasan jumlah. 

“Perseroan senantiasa menerima susu segar dari peternak lokal sesuai dengan standar yang telah disepakati, dan 100% dari susu segar yang diterima terserap ke dalam produksi kami. Kami belum pernah membatasi penerimaan susu segar,” jelas Helina kepada KONTAN, Selasa (12/11).

Meski tingkat ketergantungan pada impor masih tinggi, Ultrajaya tetap menyerap susu segar dari peternak lokal, termasuk dari koperasi dan industri peternakan di Jawa Barat dan Jawa Timur. 

Penyerapan ini dilakukan berdasarkan kualitas dan standar yang ketat. Helina menambahkan bahwa sejauh ini tidak ada masalah signifikan terkait kualitas susu dari pemasok lokal, karena dilakukan quality check saat penerimaan susu. “Ketidaksesuaian langsung diputuskan di awal dan relatif tidak material,” katanya.

Helina menjelaskan bahwa kapasitas produksi susu lokal belum mampu memenuhi kebutuhan perusahaan. Kendala utama yang dihadapi adalah hasil produksi dari peternak lokal yang memang belum mencukupi kebutuhan industri secara nasional. 

Kondisi ini menjadi salah satu alasan utama mengapa ULTJ masih harus bergantung pada bahan baku impor untuk menjaga keberlangsungan produksi.

Menyikapi ketergantungan pada impor dan guna menghindari potensi masalah di masa depan, ULTJ telah menyiapkan strategi khusus untuk mendukung peningkatan produksi susu segar dari peternak lokal. 

Perseroan bekerja sama dengan koperasi dan industri farming dalam pengelolaan pakan serta penanganan penyakit hewan guna menjaga dan meningkatkan kualitas susu yang dihasilkan. 

“Kerja sama ini mencakup penanganan pakan dan penyakit hewan sehingga kualitas produksi tetap baik dan meningkat,” ungkap Helina.

Sebelumnya, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi mengatakan 80 persen pasokan susu untuk memenuhi kebutuhan domestik merupakan susu impor. Karena produksi susu dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan susu domestik.

Berdasarkan data yang dihimpun Budi Arie konsumsi susu nasional pada 2022 dan 2023 masing-masing sebesar 4,4 juta ton dan 4.6 juta ton. “Produksi susu sapi nasional hanya sebesar 837.223 ton atau 20 persen, 80 persen sisanya impor,” kata Budi Arie di Kantor Kementerian Koperasi, Senin (11/12).

Saat ini ada 59 koperasi produsen susu nasional. Pada 2023, jumlah populasi sapi di koperasi produsen susu sebanyak 227.615 ekor. Mereka menghasilkan susu 470 ribu ton. Sedangkan peternakan sapi modern dengan 32.000 ekor sapi mampu menghasilkan susu 164 ribu ton. 

Selanjutnya: Begini Upaya Menperin Dukung Langkah Menteri Pertanian Serap Susu Dalam Negeri

Menarik Dibaca: Cuaca Besok di Wilayah Yogyakarta, Hujan Ringan di Empat Kabupaten

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Bank Danamon Buka Lowongan Kerja, Penempatan Jawa hingga Kalimantan!

Bank Danamon Buka Lowongan Kerja, Penempatan Jawa hingga Kalimantan!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Bangladesh Ada di Bawah Kendali Militer Pasca PM Hasina Melarikan Diri

Bangladesh Ada di Bawah Kendali Militer Pasca PM Hasina Melarikan Diri

2024-08-06
China Ancam Serang Balik Negara-negara yang Bantu AS Isolasi Beijing

China Ancam Serang Balik Negara-negara yang Bantu AS Isolasi Beijing

2025-04-22
Intiland Prioritaskan Keberlanjutan sebagai Strategi Jangka Panjang

Intiland Prioritaskan Keberlanjutan sebagai Strategi Jangka Panjang

2025-05-20
RDMP Kilang Balikpapan Ditargetkan Beroperasi Tahun Ini

RDMP Kilang Balikpapan Ditargetkan Beroperasi Tahun Ini

2025-06-18
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Emas Hari Ini Melesat Tersengat Dolar AS Lesu

Harga Emas Hari Ini Melesat Tersengat Dolar AS Lesu

2025-07-20
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 19 Juli 2025: UBS Melambung Rp 14.000

Harga Emas Pegadaian Hari Ini 19 Juli 2025: UBS Melambung Rp 14.000

2025-07-20
Afrika Hadapi Kesenjangan Pembiayaan, Sri Mulyani Kasih Contoh Indonesia

Afrika Hadapi Kesenjangan Pembiayaan, Sri Mulyani Kasih Contoh Indonesia

2025-07-20
OJK Target 50% Perusahaan Syariah Punya Asuransi untuk Industri Halal

OJK Target 50% Perusahaan Syariah Punya Asuransi untuk Industri Halal

2025-07-20

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Harga Emas Hari Ini Melesat Tersengat Dolar AS Lesu

Harga Emas Hari Ini Melesat Tersengat Dolar AS Lesu

2025-07-20
0
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 19 Juli 2025: UBS Melambung Rp 14.000

Harga Emas Pegadaian Hari Ini 19 Juli 2025: UBS Melambung Rp 14.000

2025-07-20
0
Afrika Hadapi Kesenjangan Pembiayaan, Sri Mulyani Kasih Contoh Indonesia

Afrika Hadapi Kesenjangan Pembiayaan, Sri Mulyani Kasih Contoh Indonesia

2025-07-20
0
OJK Target 50% Perusahaan Syariah Punya Asuransi untuk Industri Halal

OJK Target 50% Perusahaan Syariah Punya Asuransi untuk Industri Halal

2025-07-20
0
Cek Harga Emas 1 Gram Hari Ini 19 Juli 2025: UBS dan Antam Melonjak

Cek Harga Emas 1 Gram Hari Ini 19 Juli 2025: UBS dan Antam Melonjak

2025-07-20
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News

Berita Terbaru

Harga Emas Hari Ini Melesat Tersengat Dolar AS Lesu

Harga Emas Hari Ini Melesat Tersengat Dolar AS Lesu

2025-07-20
Harga Emas Pegadaian Hari Ini 19 Juli 2025: UBS Melambung Rp 14.000

Harga Emas Pegadaian Hari Ini 19 Juli 2025: UBS Melambung Rp 14.000

2025-07-20

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.