wmhg.org – Presiden Prabowo Subianto turut membahas permasalahan organisasi masyarakat atau ormas yang kerap membuat kabur investor. Kepala negara menekankan agar ormas-ormas tetap tertib.
Pembahasan permasalahan ormas dilakukan Prabowo bersama anggota Kabinet Merah Putih dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin 5 Mei 2025 sore.
Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional, Dudung Abdurachman, mengatakan bahwa Presiden Prabowo menegaskan agar ormas tidak menganggu apalagi sampai melakukan pemalakan.
Tadi juga bapak presiden menyampaikan masalah ormas, yang tertib, yang kemudian tidak mengganggu, apalagi memalak dan sebagainya. Presiden sudah menekankan seperti itu, kata Dudung usai Sidang Kabinet Paripurna.
Sebaliknya, keberadaan ormas justru diharapkan dapat melakukan sinergitas dalam mendorong pembangunan nasional. Ormas juga dipersilakan untuk memberikan masukan.
Jadi kalau misalnya ada ormas silakan bersinergi dengan pemerintah, memberikan masukan, dan mendorong pembangunan pemerintah itu sendiri, kata Dudung.
Sebelumnya diberitakan, aksi premanisme yang diduda dilakukan sebuah ormas terhadap pembangunan pabrik mobil listrik asal China PT Build Your Dream (BYD) di Kabupaten Subang, Jawa Barat (Jabar) juga ikut disorot Pimpinan MPR.
Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno menganggap bahgwa aksi premanisme itu adalah salah satu bentuk dari banyaknya gangguan aksi premanisme yang dilakukan ormas di Tanah Air.
Pernyataan itu disampaikan Eddy Soeparno di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 29 April 2025 kemarin
BYD kan merupakan salah satu di antara sekian banyak contoh yang memang saat ini terganggu oleh kegiatan-kegiatan ormas, beber Eddy Soeparno sebagaimana dikutip dari Antara.