Jakarta – Harga buyback Antam menjadi perhatian utama bagi para investor emas. Fluktuasi harga ini dipengaruhi oleh berbagai faktor kompleks, baik dari dalam negeri maupun global. Lantas, apa saja faktor yang memengaruhi fluktuasi harga buyback antam, dan bagaimana pengaruhnya terhadap keputusan investor?
Kenaikan harga buyback emas Antam memberikan angin segar bagi pemilik emas yang ingin menjual kembali logam mulia mereka. Sebaliknya, penurunan harga bisa menjadi pertimbangan untuk menunda penjualan. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi harga buyback sangat penting bagi investor.
Faktor Penentu Harga Emas Dunia
Harga emas dunia menjadi penentu utama harga buyback antam. Kenaikan harga emas global biasanya diikuti oleh kenaikan harga buyback, begitu juga sebaliknya. Ketidakstabilan politik global dan inflasi seringkali mendorong peningkatan permintaan emas di pasar internasional, sehingga harga emas dunia pun naik.
Sebagai contoh, ketika terjadi konflik geopolitik di suatu wilayah, investor cenderung mencari aset yang aman (safe haven), seperti emas. Peningkatan permintaan ini mendorong harga emas dunia naik, yang kemudian berdampak pada kenaikan harga buyback antam.
Selain itu, kebijakan moneter bank sentral di negara-negara besar juga dapat memengaruhi harga emas dunia. Misalnya, kebijakan suku bunga rendah cenderung membuat emas lebih menarik karena biaya peluang memegang emas menjadi lebih rendah.
Lalu berapa harga buyback atau pembelian kembali emas oleh Antam hari ini, Senin, (16/6/2025):
Harga emas antam buyback atau pembelian kembali oleh Antam hari ini naik Rp 8.000. Harga emas buyback masih dipatok Rp 1.812.000.
Harga emas buyback ini berlaku jika konsumen ingin menjual kembali emas yang dimilikinya ke Antam.