Jakarta – Penyehatan kinerja keuangan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk masih jadi perhatian serius. Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) akhirnya kembali merombak jajaran manajemen, menyusul hasil penyehatan yang dinilai belum maksimal.
Chief Executive Officer (CEO) Danantara, Rosan Perkasa Roeslani mengakui ada berbagai langkah penyehatan Garuda Indonesia. Mulai dari pemyertaan modal negara (PMN) hingga rombak strategi.
BACA JUGA:Asing Boleh Jadi Bos BUMN, Ini Alasan Dibaliknya
BACA JUGA:Ekspresi Kocak Purbaya \’Bingung\’ Ramai-Ramai Ditinggal Menko: Pak AHY Tidak, Saya Juga Deh!
BACA JUGA:Jenderal TNI Kawan Angkatan Prabowo Jadi Dirut Garuda Indonesia, ini Kata Bos Danantara
Ya ini sebetulnya penyehatan Garuda dari dulu coba disehatkan segala macam berkali-kali ya, sudah di-inject modalnya, dulu ya saya bicara, tapi kan tidak mencapai hasil maksimal, kata Rosan usai Forbes Global CEO Conference, di St Regis, Jakarta, dikutip Kamis (16/10/2025).
Alasan penyehatan itu yang mendasari pemegang saham merombak lagi jajaran manajemen maskapai pelat merah berkode saham GIAA tersebut. Kini, Glenny H Kairupan didapuk jadi Direktur Utama. Selain itu, ada dua ekspatriat yang masuk, yakni Balagopal Kunduvara dan Neil Raymond Mills.
Perubahan hampir seluruh manajemen Garuda Indonesia ini dinilai untuk memperkuat upaya demi menyehatkan Garuda Indonesia.Â
Sekarang kita tidak mau setengah-setengah karena kita melihat bukan hanya dari segi, paling penting dari segi orangnya, manajemennya yang paling penting, yang mempunyai goals, rencana yang baik, tapi juga dari segi implementasinya bisa dijalankan dengan segera begitu ya, terangnya.
Evaluasi Menyeluruh
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ini pun mengatakan perubahan manajemen telah didahului evaluasi menyeluruh. Termasuk menggunakan tenaga penasihat pihak ketiga.




:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5382303/original/097438400_1760576399-Chief_Executive_Officer__CEO__Danantara__Rosan_Perkasa_Roeslani_-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5391041/original/047978500_1761295384-WhatsApp_Image_2025-10-24_at_13.16.14.jpeg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4664990/original/087620800_1701083480-20231127-Deklarasi_Kampanye_Damai-FAI_9.jpg)





:strip_icc()/kly-media-production/medias/3532280/original/085965300_1628161371-20210805-Harga-emas-alami-penurunan-ANGGA-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3146517/original/073532100_1591597610-20200608-Pagi-Ini-IHSG-Menguat--ANGGA-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4156442/original/088611200_1663062671-Emas6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3532289/original/028365400_1628161488-20210805-Harga-emas-alami-penurunan-ANGGA-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3589344/original/052527000_1633066032-New_Project__10_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4740419/original/047203600_1707701768-fotor-ai-202402128350.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4139250/original/062746500_1661755911-Binance.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1937634/original/042390000_1519626842-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4816483/original/040342400_1714383611-fotor-ai-20240429134010.jpg)