Jakarta Melihat sepuluh tahun ke belakang, dunia industri dari berbagai sektor indonesia mengalami perkembangan yang pesat. Setiap industri dituntut lebih adaptif terhadap perubahan, baik dari sisi teknologi, kebutuhan operasional, maupun cara perusahaan memenuhi kebutuhan MRO (Maintenance, Repair, and Operations).
Perubahan ini tidak hanya dirasakan oleh perusahaan industri, tetapi juga penyedia barang teknikal yang ikut terdorong untuk menyesuaikan diri dengan tren pasar. Berdasarkan data Google Trends dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir, minat pencarian terhadap “mesin industri” terlihat stabil dengan beberapa lonjakan di periode tertentu.
Pola ini menunjukkan bahwa kebutuhan industri terhadap peralatan dan mesin tidak pernah surut, bahkan terus berkembang seiring meningkatnya aktivitas produksi di berbagai sektor.
Perusahaan tidak lagi bisa berpangku pada cara lama dalam mengelola kebutuhan MRO. Pergeseran pola kerja, digitalisasi, serta meningkatnya standar keselamatan membuat pengadaan barang teknikal menjadi salah satu kunci keberlangsungan bisnis.
Meski begitu, sisi positif dengan adanya perubahan tersebut adalah banyak perusahaan yang dapat menyesuaikan dengan trend dan akhirnya dapat jauh lebih berkembang. Banyak pengusaha yang memanfaatkan trend digitalisasi melalui media sosial Youtube, Facebook, instagram, hingga Tiktok untuk mengarahkan pembeli untuk belanja melalui e-commerce dengan mudah.
Adaptasi tidak hanya dilihat dari cara mengelola barang tetapi, pelayanan, ketersediaan, dan bisa menjadi solusi berbagai sektor industri untuk memenuhi kebutuhan operasional mereka.
“Seiring berkembangnya Indoteknik dalam beberapa tahun terakhir, kami terus menyesuaikan strategi dan pemasaran dengan fokus memperluas kategori produk, memperkuat kanal digital, serta meningkatkan layanan purna jual agar semakin relevan dengan kebutuhan industri yang terus berubah bertahun-tahun mendatang, kata Manager Marketing Indoteknik Iwan Kesuma, Sabtu (11/10/2025).