Jakarta PT Sarinah mengumumkan susunan baru jajaran Direksi dan Dewan Komisaris dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 14 Mei 2025.
Perubahan ini merujuk pada Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-126/MBU/05/2025 dan SK-127/MBU/05/2025, sebagai bagian dari langkah strategis untuk memperkuat peran Sarinah sebagai “Panggung Karya Indonesia” dan operator ritel di bawah naungan InJourney, holding BUMN sektor Aviasi dan Pariwisata.
Dalam jajaran komisaris, Dyah Roro Esti Widya Putri resmi ditunjuk sebagai Komisaris Utama, menggantikan Trisni Puspitaningtyas. Dyah Roro Esti Widya Putri merupakan Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) saat ini.
Selain Dyah Roro Esti, jajaran Dewan Komisaris juga diisi oleh nama-nama baru yaitu Annette Liana Dewi yang menjabat sebagai Komisaris, serta dua Komisaris Independen yakni Nila Safitri dan Barry Tamin.
Annette Liana Dewi merupakan asisten atau sekretaris pribadi Prabowo Subianto. Terhitung selama dua dekade lebih, Anette telah mendampingi Prabowo dalam momen-momen penting, baik secara profesional maupun pribadi.
Sementara itu Barry Tamin merupakan adik ipar dari artis Nagita Slavina, suami Raffi Ahmad.
Ketiganya menggantikan posisi yang sebelumnya ditempati oleh Diana Irina Jusuf, Leonard Theosabrata, dan Riyanto Prabowo.
Di jajaran Direksi, Raisha Syarfuan ditunjuk sebagai Direktur Utama menggantikan Fetty Kwartati. Sementara itu, posisi Direktur Operasi kini diisi oleh Citra Pandansari yang menggantikan Hedy Djajaria. Keduanya melengkapi tim Direksi yang sebelumnya telah diisi oleh Guntar P. M. Siahaan sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, serta Selfie Dewiyanti sebagai Direktur Komersial.