wmhg.org – JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk, merespon usulan pemerintah yang membuka peluang tarif diskon tarif tol ditetapkan lebih dari 20%.
Direktur PT Jasa Marga Subakti Syukur menegaskan sejauh ini kebijakan diskon tarif tol yang ditetapkan oleh perusahaan masih sebesar 20% untuk beberapa ruas jalan tol.
Jasa Marga memberikan potongan tarif tol sebesar 20% selama 8 hari dalam dua periode, katanya pada Kontan.co.id, Minggu (16/3).
Dia merinci diskon tarif tol pertama akan dilakukan selama 4 hari pada arus mudik, mulai dari tanggal 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB s.d 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB.
Diskon ini diterapkan bagi pengguna jalan tol menerus dari Jakarta yang tap in di gerbang tol Cikampek Utama menuju Semarang atau tap out di gerbang tol Kalikangkung.
Sementara, tahap keduanya akan dilaksanakan selama 4 hari juga pada arus balik, mulai dari tanggal 3 April 2025 pukul 05.00 WIB s.d 5 April 2025 pukul 05.00 WIB dan tanggal 8 April 2025 pukul 05.00 WIB s.d 10 April 2025 pukul 05.00 WIB.
Diskon dilakukan bagi pengguna jalan yang melakukan perjalanan menerus dari Semarang yakni tap in di gerbang tol Kalikangkung menuju Jakarta atau tap out di gerbang tol Cikampek Utama.
Potongan tarif tol diberlakukan bagi pengguna jalan dengan perjalanan menerus, dan pembayaran menggunakan kartu uang elektronik, ujarnya.
Sementara itu, potongan tarif tidak berlaku apabila saldo kartu uang elektronik tidak mencukupi, atau tidak terbaca/teridentifikasi asal gerbang dan gol kendaraannya.
Lebih detil dia menjabarkan ruas Jalan Tol yang diberlakukan potongan tarif yaitu integrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek & Jalan Layang MBZ, Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Batang-Semarang dan Jalan Tol Semarang Seksi ABC.
Namun begitu, Jasa Marga juga menerapkan diskon tarif tol sebesar 30% jika ada pengalihan lalu lintas Jalan Tol Transjawa yang semula menuju GT Cikampek Utama (melalui tol Cipali), dialihkan melalui ruas tol Cisumdawu, Padaleunyi, Cipularang, dan bertransaksi di GT Kalihurip Utama / Japek Selatan.
Hal ini untuk mengantisipasi apabila terjadi kepadatan di Ruas Tol Jakarta Cikampek saat arus balik, maka akan diberlakukan rekayasa lalu lintas sesuai diskresi Kepolisian berupa.
Sehingga bagi kendaraan yang dialihkan akan diberikan insentif berupa potongan tarif tol sebesar 30%, urainya.
Dengan demikian, besar tarif tol dari Palimanan menuju Cikampek Utama dan dari Palimanan menuju Kalihurip Utama/Japek II Selatan akan dikenai tarif sebesar Rp 132.000 dari sebelumnya Rp 175.500.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum (KemenPU) membuka peluang untuk memberikan diskon tarif tol lebih dari 20% pada periode mudik lebaran 2025.
Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti mengatakan, pihaknya akan melakukan pendalaman terkait usulan itu. Menurutnya, kebijakan ini dapat mengurai kepadatan lalu lintas pada saat periode mudik.
Kalau bisa hari-hari yang dekat (mepet lebaran) diskonnya jangan banyak-banyak. Tapi hari yang masih jauh lebaran diskonnya ditambah. Sehingga tidak terjadi kepadatan di hari dekat lebaran, kata Diana usai Raker Bersama Komisi V DPR RI, Selasa (11/3).
