Batu Ampar Industri kelapa sawit Indonesia tengah memasuki babak baru. Sebagai sektor strategis yang menopang lebih dari 16 juta tenaga kerja dan berperan besar bagi ekonomi pedesaan, industri ini kini menghadapi tantangan global yang semakin kompleks. Tekanan terhadap standar keberlanjutan, kebutuhan transparansi, hingga volatilitas harga dunia, mendorong pelaku agribisnis bertransformasi agar tetap relevan dan kompetitif.
Bagi PT Batu Gunung Mulia Putra Agro (PT BGMPA), perusahaan pengolahan dan perkebunan sawit yang beroperasi di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, dinamika ini menjadi momentum untuk membuktikan bahwa agribisnis Indonesia mampu naik kelas melalui digitalisasi yang terarah.
Tantangan Industri yang Jadi Penghambat Ekosistem
Sebelum melakukan transformasi, PT BGMPA menghadapi tantangan struktural yang umum ditemui di sektor sawit. Seluruh pelaporan masih dilakukan secara manual menggunakan sistem yang belum terintegrasi. Penutupan laporan bulanan bisa memakan waktu hingga 30 hari, memperlambat proses pengambilan keputusan dan berdampak langsung pada margin perusahaan.
Minimnya visibilitas dalam rantai pengadaan dan produksi membuat perusahaan sulit memprediksi risiko operasional maupun pergerakan harga. Kondisi ini tidak hanya menghambat efisiensi internal, tetapi juga berdampak pada mitra paling penting dalam ekosistem sawit: para petani.
“Dalam bisnis sawit, waktu adalah faktor kunci. Data yang terlambat atau tidak akurat tidak hanya memengaruhi perusahaan, tetapi juga petani yang bergantung pada harga yang transparan dan adil,” ujar Angga Yudha Prasetya, Presiden Direktur PT BGMPA.
Petani kecil menjadi kelompok yang paling rentan terhadap volatilitas harga. Ketidakstabilan pendapatan membuat mereka kesulitan merencanakan finansial maupun meningkatkan produktivitas jangka panjang. Situasi inilah yang mendorong PT BGMPA memperkuat fondasi data dan tata kelola sebelum beralih menuju operasi yang sepenuhnya terhubung secara digital.
Fondasi Baru Integrasi Sistem dengan SAP S/4HANA Cloud
Untuk menjawab tantangan tersebut, PT BGMPA mengadopsi SAP S/4HANA Cloud Public Edition melalui program GROW with SAP. Langkah ini menjadi inti dari restrukturisasi digital perusahaan, mengintegrasikan pengadaan, produksi, keuangan, manajemen aset, hingga aktivitas lapangan ke dalam satu platform terpadu.
“GROW with SAP memberdayakan perusahaan yang tengah berkembang pesat seperti PT BGMPA untuk mengadopsi cloud ERP modern yang skalabel secara cepat dan pasti,” jelas Liher Urbizu, President and Managing Director, SAP Southeast Asia.
“Dengan memanfaatkan Public Cloud SAP, PT BGMPA telah membangun fondasi digital yang tangguh untuk meningkatkan kelincahan operasional, memperkuat tata kelola keuangan, dan mendukung pertumbuhan berkelanjutan dalam sektor kelapa sawit yang vital bagi Indonesia.” lanjutnya
Dampaknya langsung terasa. Siklus pelaporan yang sebelumnya memakan waktu hingga sebulan kini dapat diselesaikan hanya dalam tiga hari. Setiap transaksi memiliki jejak audit yang jelas. Bahkan, akurasi data membuat penetapan harga lebih presisi, meningkatkan margin keuntungan dari 3% menjadi 5-7%.
“Transformasi kami dengan GROW with SAP telah mengubah cara kami beroperasi secara fundamental. Kami menjadi lebih cepat, lebih lincah, dan lebih percaya diri dalam pengambilan keputusan,” ujar Angga.
/2025/09/28/1258889960.jpg)
/2020/02/13/611530526.jpg)
/2019/06/11/1646707349.jpg)
/2025/06/11/1083351027.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4013695/original/083702900_1651632388-000_329D9V2.jpg)

/2025/10/15/1678182362.jpg)
/2025/10/15/933923880.jpg)
/2025/10/10/27699396.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/4013697/original/070218700_1651632437-000_329D9UW.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5426266/original/093419600_1764299307-WhatsApp_Image_2025-11-28_at_08.40.02_1_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5426276/original/024208700_1764299610-WhatsApp_Image_2025-11-27_at_5.47.07_PM.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424887/original/000050700_1764164151-WhatsApp_Image_2025-11-26_at_20.31.08.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5426064/original/071367600_1764251910-1000162723.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5385494/original/082026100_1760933705-1__1_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424660/original/045643900_1764150556-IMG-20251126-WA0006.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5425388/original/000197700_1764224864-Direktur_Utama_Bulog.jpeg)