Jakarta Komisaris Bank BJB Helmy Yahya membagikan pandangannya mengenai peluang bisnis di masa depan. Hal tersebut disampaikan dalam seminar nasional bertema “Unlocking Collaborative Business Opportunities and CommuniBranding” yang digelar oleh BPD HIPMI Bengkulu.
Dalam seminar tersebut, Helmy mengajak peserta untuk membangun jaringan dan menciptakan kolaborasi sebagai fondasi pertumbuhan berkelanjutan.
“Bisnis masa depan bukan tentang siapa paling kuat, tapi siapa yang paling mampu membangun koneksi dan berjejaring,” tambahnya.
Acara dibuka secara resmi oleh Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu, Yosia Yodan.
Acara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal BPP HIPMI Anggawira, Ketua Bidang V BPP HIPMI Anthony Leong, Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu Yosia Yodan, Direksi Yodan Land Group, Mahmudi Janto, Lili Yodan, Winfrey Eveline, Hadianto Gunawan, MARS serta Akmad Basir selaku Ketua Bidang I BPD HIPMI Bengkulu.
“Yosia ini anak muda yang tidak pernah diam. Ia terus mendorong percepatan pembangunan Bengkulu, baik sebagai pengusaha muda maupun sebagai Ketua HIPMI. Semangatnya luar biasa, dan hari ini kita lihat hasil dari upaya itu: ruang belajar bersama yang bermutu dan terbuka untuk semua,” ujar Dedy.
Yosia Yodan menegaskan bahwa seminar ini adalah bagian dari komitmen HIPMI untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia di daerah, menghadapi tantangan zaman dengan mentalitas kolaboratif dan nilai-nilai kewirausahaan yang kuat.
“Di era digital, karakter menjadi nilai jual utama, personal branding adalah daya tawar, dan komunikasi adalah alat kolaborasi. Melalui kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan semangat kewirausahaan yang cerdas, berakar pada nilai, dan siap bersaing secara sehat,” kata Yosia.