Jakarta – Pemerintah Amerika Serikat (AS) akan mengurangi kapasitas penerbangan sebesar 10% di 40 bandara utama mulai Jumat pagi, 7 November 2025. Hal itu akan berdampak sekitar 3.500-4.000 penerbangan per hari.
Namun, belum jelas bandara mana yang akan terdampak. Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Sean Duffy saat konferensi pers, demikian mengutip CNBC, Kamis (6/11/2025). Ini proaktif,” ujar Duffy.
BACA JUGA:Shutdown Pemerintahan AS Pecahkan Rekor Terlama, Dampaknya Meluas
BACA JUGA:AS Shutdown, Pentagon Akan Gunakan Donasi USD 130 Juta dari Teman Trump untuk Gaji Anggota Militer
BACA JUGA:Rupiah Lesu terhadap Dolar AS Hari Ini 21 Oktober 2025 Tersengat Sentimen Shutdown
BACA JUGA:Shutdown Pemerintahan AS Ancam Industri Penerbangan, CEO United Airlines Peringatkan Bahayanya
Sementara itu, Federal Aviation Administration Administrator (FAA) atau Badan Penerbangan Federal Byran Bedford menuturkan, langkah-langkah tambahan dapat diambil setelah pengurangan awal.
Seiring kami mengurai data secara lebih terperinci, kami melihat tekanan meningkat sedemikian rupa sehingga kami rasa, jika dibiarkan begitu saja, tidak akan memungkinkan kami untuk terus memberi tahu publik kalau kami mengoperasikan sistem penerbangan teraman di dunia,” ujar Bedford.
Bedford menambahkan, pihak FAA akan bertemu dengan komunitas maskapai untuk memutuskan bagaimana melanjutkan penerapan pengurangan itu. Hal ini seiring belum pernah terjadi sebelumnya selama ia berkecimpung di industri penerbangan.
Duffy memperkirakan ada lebih banyak lagi pembatalan akibat pengurangan itu yang tidak memiliki batas waktu yang pasti.
Kami pikir 10% adalah angka yang tepat berdasarkan tekanan yang kami alami,” ia menambahkan.
Langkah ini diambil karena pengendali lalu lintas udara kehilangan gaji mereka akibat penutupan pemerintah atau shutdown. Penutupan pemerintah yang memasuki hari ke-36 pada Rabu, 5 November 2025 menjadi yang terpanjang dalam sejarah Amerika Serikat (AS).
Pengendali lalu lintas udara dan petugas pemeriksa Administrasi Keamanan Transportasi (TSA) termasuk di antara pegawai pemerintah penting yang diwajibkan bekerja selama penutupan.




:strip_icc()/kly-media-production/medias/4740283/original/060805600_1707660459-567y7u8i9.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5401042/original/055947000_1762155291-unnamed_-_2025-11-03T143038.243.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5382998/original/053653000_1760612390-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1731647/original/025752400_1507289127-Inflasi2.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3906030/original/060147200_1642415419-20220117-2022-proyeksi-Ekonomi-indonesia-tumbuh-5_2-persen-ANGGA-2.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5404291/original/070674900_1762401619-WhatsApp_Image_2025-11-06_at_09.03.39.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1400471/original/026176400_1478686859-20161109--Donald-Trump-Unggul-Rupiah-Terpuruk-Jakarta-Angga-Yuniar-01.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2053635/original/071518800_1522820303-20180404-BI-MER-AB2a.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405975/original/042403100_1762506059-WhatsApp_Image_2025-11-07_at_12.56.14_PM.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5303845/original/091163900_1754130203-Gemini_Generated_Image_4fgq6p4fgq6p4fgq.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4350265/original/051288500_1678243458-Crypto_6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5133406/original/5400_1739534519-DALL__E_2025-02-14_19.00.40_-_A_vibrant_digital_illustration_showcasing_multiple_cryptocurrency_coins__including_Bitcoin__BTC___Ethereum__ETH___Binance_Coin__BNB___Solana__SOL___Do.jpg)