Jakarta – Bank Sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (The Fed), diperkirakan segera melanjutkan pemangkasan suku bunga acuan setelah jeda yang cukup panjang.
Mandat ganda The Fed adalah menjaga inflasi tetap terkendali sekaligus memaksimalkan lapangan kerja. Keduanya sering menjadi keseimbangan yang rumit.
Saat ini inflasi sudah mendekati target 2 persen, dan kekhawatiran lonjakan akibat tarif impor tampaknya tidak terbukti. Kondisi ini membuat The Fed siap menurunkan suku bunga acuan ke level yang lebih netral secara historis. Berdasarkan data CME FedWatch Tool, pasar keuangan menilai ada peluang sekitar 92 persen pemangkasan 25 basis poin akan terjadi pada September, dengan setidaknya dua kali pemangkasan hingga akhir 2025.
Beberapa jenis aset diperkirakan jadi penerima manfaat utama. Saham properti misalnya, sangat sensitif terhadap perubahan suku bunga. Lalu bagaimana dengan mata uang kripto seperti Bitcoin (CRYPTO: BTC)?
Secara umum, suku bunga yang lebih rendah merupakan tren positif bagi mata uang kripto. Kita akan membahas lebih lanjut alasannya, dan apa yang bisa diharapkan.