Jakarta – Pada tanggal 18 Oktober 2025, pasar kripto dikejutkan oleh aktivitas jual beli masif dari BlackRock, manajer aset terbesar di dunia. Klien mereka dilaporkan telah menjual Bitcoin senilai sekitar USD 268,6 juta atau sekitar Rp 4,4 triliun (estimasi kurs Rp 16.556 per USD).
Angka fantastis ini dikonfirmasi oleh pelacak resmi aliran dana ETF dan pembaruan dari BlackRock iShares Bitcoin Trust (IBIT), dana Bitcoin spot unggulan mereka.
BACA JUGA:Harga Bitcoin Melonjak, Saham Coinbase Cs Menguat
BACA JUGA:Ahli: Hanya Orang “Setengah Gila” yang Bisa Tahan Pegang XRP dari USD 1 ke USD 100 Ribu
BACA JUGA:Harga Kripto Hari Ini 21 Oktober 2025: Bitcoin Tembus USD 110 Ribu, Mayoritas Koin Hijau!
DIkutip dari coinmarketcap, Senin (20/10/2025), peristiwa penjualan signifikan ini pertama kali disebarkan oleh pengamat pasar kripto terkemuka, @rovercrc, melalui platform X (Twitter), yang menyoroti skala dan waktu transaksi. Aktivitas BlackRock selalu diawasi ketat oleh komunitas keuangan global, mengingat peran besarnya dalam membentuk penerimaan institusional terhadap aset digital.
Pergeseran Sentimen di Balik Penjualan
Penjualan ini menandai pengurangan kepemilikan Bitcoin yang dikelola melalui produk ETF Bitcoin spot BlackRock, yaitu IBIT. Hingga awal Oktober 2025, BlackRock memegang posisi dominan di pasar Bitcoin institusional, mengelola hampir 800.000 BTC.
Pengurangan alokasi BTC sebesar USD 268,6 juta ini mengindikasikan adanya perubahan sentimen di antara klien BlackRock. Menariknya, aliran dana masuk (inflows) yang signifikan ke IBIT justru terlihat pada awal Oktober, menunjukkan strategi alokasi yang sangat dinamis dan berfluktuasi di kalangan investor institusional.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.




:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4350265/original/051288500_1678243458-Crypto_6.jpg)


:strip_icc()/kly-media-production/medias/5385804/original/031841300_1760945182-738c44a1-aac7-471b-8823-a58bdb211555.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5392797/original/007078100_1761528642-Foto_1__5_.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/3532289/original/028365400_1628161488-20210805-Harga-emas-alami-penurunan-ANGGA-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5390135/original/035434000_1761231817-AP25293020409105__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5383000/original/098357600_1760612392-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5382035/original/080562400_1760525876-Menteri_Keuangan__Menkeu__Purbaya_Yudhi_Sadewa-2.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5392470/original/051525600_1761463427-AEC_meeting-2.jpg)