• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Kamis, Desember 18, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » ANALISIS KEUANGAN » Ada Pergeseran Tren Konsumsi, Industri Mamin Diperkirakan Tumbuh 6,1% di 2025

Ada Pergeseran Tren Konsumsi, Industri Mamin Diperkirakan Tumbuh 6,1% di 2025

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2025-09-24
0

Ada Pergeseran Tren Konsumsi, Industri Mamin Diperkirakan Tumbuh 6,1% di 2025

wmhg.org – JAKARTA. Industri makanan dan minuman diperkirakan mampu tumbuh 6,1% pada tahun 2025 di tengah tren pergeseran konsumsi. 

BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) baru-baru ini mengadakan diskusi kelompok dengan Ketua Umum Gabungan Industri Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi), Adhi S. Lukman untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang tren konsumen terkini di Indonesia. 

Analis BRIDS Christy Halim dan Sabela Amalina dalam riset terbarunya menjelaskan, banyak pelaku industri food and beverage (F&B) mengalami pemulihan yang lebih lambat dari perkiraan pasca musim lebaran, termasuk imbal hasil saham. Permintaan sempat meningkat pada Juli 2025, tetapi kembali menurun pada Agustus 2025. 

Beberapa pelaku industri telah mulai berkoordinasi dengan perdagangan modern untuk stok lebaran tahun depan, dengan rencana pengiriman dimulai pada November 2025. Hal ini dapat mendukung pertumbuhan di kuartal IV 2025.

Mengingat porsi pengeluaran makanan/kapita yang signifikan di wilayah perkotaan dan pedesaan, Gapmmi tetap optimis dengan industri makanan dan minuman meskipun daya beli yang lemah saat ini telah memperlambat pertumbuhan industri. 

“Industri makanan tumbuh sebesar 6,15% yoy di kuartal II 2025 dan diperkirakan akan mencapai antara 5,9% – 6,1% di tahun fiskal 2025,” ujar Christy dan Sabela dalam risetnya, Rabu (24/9/2025). 

BRIDS juga mencatat telah terjadi pergeseran tren konsumsi saat ini. Yakni dari makan di luar dan makanan siap saji ke makanan rumahan, dengan porsi pengeluaran siap saji turun dari 32,9% pada tahun 2019 menjadi 29,7% pada tahun 2024. BRIDS meyakini hal ini mencerminkan tren konsumsi yang lemah. 

Oleh karena itu, bahan makanan pokok seperti makanan beku, bumbu dapur, air mineral, dan mi instan terus menunjukkan kinerja yang kuat. Bahkan pertumbuhannya mencapai dua digit. “Pengeluaran untuk rokok relatif stabil, sedikit meningkat dari 11,3% pada tahun 2019 menjadi 11,6% pada tahun 2024,” terang Christy dan Sabela. 

Lebih lanjut terkait dampak langsung program stimulus “8+4” terhadap konsumsi relatif terbatas. Disebutkan bahwa dampak yang lebih langsung terhadap konsumsi kemungkinan besar berasal dari program uang tunai untuk pekerjaan dan bantuan pangan. 

Sementara itu, program magang dapat meningkatkan pendapatan rumah tangga secara bertahap. Gapmmi meyakini Bantuan Langsung Tunai (BLT) merupakan langkah krusial dan efektif untuk merangsang konsumsi dengan cepat.

Adapun terkait dampak program makan bergizi gratis (MBG) terhadap industri F&B, disebutkan bahwa sejauh ini dampaknya cukup positif bagi pelaku industri makanan beku (nugget) dan bumbu karena sudah digunakan dan bersumber dari pelaku industri. 

“Untuk susu, telah ada beberapa kemajuan dengan kesepakatan harga beli lebih dari Rp2.000/bungkus,” pungkas Christy dan Sabela.

BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) baru-baru ini mengadakan diskusi kelompok dengan Ketua Umum Gabungan Industri Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi), Adhi S. Lukman untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang tren konsumen terkini di Indonesia. 

Analis BRIDS Christy Halim dan Sabela Amalina dalam riset terbarunya menjelaskan, banyak pelaku industri food and beverage (F&B) mengalami pemulihan yang lebih lambat dari perkiraan pasca musim lebaran, termasuk imbal hasil saham. Permintaan sempat meningkat pada Juli 2025, tetapi kembali menurun pada Agustus 2025. 

Beberapa pelaku industri telah mulai berkoordinasi dengan perdagangan modern untuk stok lebaran tahun depan, dengan rencana pengiriman dimulai pada November 2025. Hal ini dapat mendukung pertumbuhan di Kuartal IV – 2025.

Mengingat porsi pengeluaran makanan/kapita yang signifikan di wilayah perkotaan dan pedesaan, Gapmmi tetap optimis dengan industri makanan dan minuman meskipun daya beli yang lemah saat ini telah memperlambat pertumbuhan industri. 

“Industri makanan tumbuh sebesar 6,15% yoy di kuartal II – 2025 dan diperkirakan akan mencapai antara 5,9% – 6,1% di tahun fiskal 2025,” ujar Christy dan Sabela dalam risetnya, Rabu (24/9). 

BRIDS juga mencatat telah terjadi pergeseran tren konsumsi saat ini. Yakni dari makan di luar dan makanan siap saji ke makanan rumahan, dengan porsi pengeluaran siap saji turun dari 32,9% pada tahun 2019 menjadi 29,7% pada tahun 2024. BRIDS meyakini hal ini mencerminkan tren konsumsi yang lemah. 

Oleh karena itu, bahan makanan pokok seperti makanan beku, bumbu dapur, air mineral, dan mi instan terus menunjukkan kinerja yang kuat, menunjukkan pertumbuhan dua digit.

“Pengeluaran untuk rokok relatif stabil, sedikit meningkat dari 11,3% pada tahun 2019 menjadi 11,6% pada tahun 2024,” terang Christy dan Sabela. 

Lebih lanjut terkait dampak langsung program stimulus “8+4” terhadap konsumsi relatif terbatas. Disebutkan bahwa dampak yang lebih langsung terhadap konsumsi kemungkinan besar berasal dari program uang tunai untuk pekerjaan dan bantuan pangan. 

Sementara itu, program magang dapat meningkatkan pendapatan rumah tangga secara bertahap. Gapmmi meyakini Bantuan Langsung Tunai (BLT) merupakan langkah krusial dan efektif untuk merangsang konsumsi dengan cepat.

Adapun terkait dampak program makan bergizi gratis (MBG) terhadap industri F&B, disebutkan bahwa sejauh ini dampaknya cukup positif bagi pelaku industri makanan beku (nugget) dan bumbu karena sudah digunakan dan bersumber dari pelaku industri. 

“Untuk susu, telah ada beberapa kemajuan dengan kesepakatan harga beli >Rp2.000/bungkus (lebih dari Rp 2.000 per bungkus),” pungkas Christy dan Sabela.

Selanjutnya: Sinopsis One Battle After Another Dibintangi Leonardo DiCaprio, Tayang Hari Ini

Menarik Dibaca: Ada KAI MIni Expo di Stasiun Yogyakarta, Dapatkan Promo Tiket KA Hingga 30%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post

Tri Tito Buka Rakornas Posyandu, Tekankan Pentingnya Posyandu Dukung Implementasi Enam SPM

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU

Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan

2025-12-15
BRI Ingin Laba Melonjak Setelah Rebranding

BRI Ingin Laba Melonjak Setelah Rebranding

2025-12-18
Prabowo Teken PP Pengupahan, Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember 2025

Prabowo Teken PP Pengupahan, Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember 2025

2025-12-18
OJK Bentuk Departemen Baru untuk Perbankan Syariah dan UMKM Mulai 2026

OJK Bentuk Departemen Baru untuk Perbankan Syariah dan UMKM Mulai 2026

2025-12-18
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

BRI Ingin Laba Melonjak Setelah Rebranding

BRI Ingin Laba Melonjak Setelah Rebranding

2025-12-18
Relaksasi KUR Debitur Terdampak Bencana Tak Ganggu BRI

Relaksasi KUR Debitur Terdampak Bencana Tak Ganggu BRI

2025-12-18
Lebih dari Dua Dekade Melantai BEI, Harga Saham BBRI Tercatat Naik 48 Kali

Lebih dari Dua Dekade Melantai BEI, Harga Saham BBRI Tercatat Naik 48 Kali

2025-12-18
Bank Mandiri Salurkan 5.000 Paket Bantuan Bencana di Tiga Wilayah Sumatera Utara

Bank Mandiri Salurkan 5.000 Paket Bantuan Bencana di Tiga Wilayah Sumatera Utara

2025-12-18

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Pemerintah Buka Kanal Aduan bagi Dunia Usaha, Ini Tujuannya

Pemerintah Buka Kanal Aduan bagi Dunia Usaha, Ini Tujuannya

2025-12-18
0
Kemampuan Bahasa Inggris Orang Indonesia Masih Rendah, Ada di Peringkat Ini dari 116 Negara

Kemampuan Bahasa Inggris Orang Indonesia Masih Rendah, Ada di Peringkat Ini dari 116 Negara

2025-12-18
0
Kemenkeu Longgarkan Syarat Transfer ke Daerah Terdampak Bencana

Kemenkeu Longgarkan Syarat Transfer ke Daerah Terdampak Bencana

2025-12-18
0
Program MBG Bisa Jadi  Instrumen Pengendali Harga

Program MBG Bisa Jadi Instrumen Pengendali Harga

2025-12-18
0
Menhub Ubah 300 Truk ODOL di Jawa Timur ke Ukuran Normal

Menhub Ubah 300 Truk ODOL di Jawa Timur ke Ukuran Normal

2025-12-18
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News
  • Tak Berkategori

Berita Terbaru

BRI Ingin Laba Melonjak Setelah Rebranding

BRI Ingin Laba Melonjak Setelah Rebranding

2025-12-18
Relaksasi KUR Debitur Terdampak Bencana Tak Ganggu BRI

Relaksasi KUR Debitur Terdampak Bencana Tak Ganggu BRI

2025-12-18

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.