• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Selasa, Juli 1, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    One Global Capital Gandeng Prebuild dan CSCI Terapkan Teknologi Modular

    One Global Capital Gandeng Prebuild dan CSCI Terapkan Teknologi Modular

    PLN Siap Jalankan Diskon 50% Tarif Listrik pada Juni-Juli 2025

    PLN Siap Jalankan Diskon 50% Tarif Listrik pada Juni-Juli 2025

    Kementerian ESDM Buka Suara Soal Diskon Tarif Listrik Juni-Juli 2025

    Kementerian ESDM Buka Suara Soal Diskon Tarif Listrik Juni-Juli 2025

    Sarana Mitra Luas (SMIL) Akan Datangkan 1.000 Unit Forklift Listrik

    Sarana Mitra Luas (SMIL) Akan Datangkan 1.000 Unit Forklift Listrik

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    One Global Capital Gandeng Prebuild dan CSCI Terapkan Teknologi Modular

    One Global Capital Gandeng Prebuild dan CSCI Terapkan Teknologi Modular

    PLN Siap Jalankan Diskon 50% Tarif Listrik pada Juni-Juli 2025

    PLN Siap Jalankan Diskon 50% Tarif Listrik pada Juni-Juli 2025

    Kementerian ESDM Buka Suara Soal Diskon Tarif Listrik Juni-Juli 2025

    Kementerian ESDM Buka Suara Soal Diskon Tarif Listrik Juni-Juli 2025

    Sarana Mitra Luas (SMIL) Akan Datangkan 1.000 Unit Forklift Listrik

    Sarana Mitra Luas (SMIL) Akan Datangkan 1.000 Unit Forklift Listrik

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » News » Tak Bisa Kemplang Pajak Lagi, DJP Bisa Intip Rekening Keuangan Wajib Pajak

Tak Bisa Kemplang Pajak Lagi, DJP Bisa Intip Rekening Keuangan Wajib Pajak

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2024-08-11
0

Tak Bisa Kemplang Pajak Lagi, DJP Bisa Intip Rekening Keuangan Wajib Pajak

wmhg.org-JAKARTA Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menerbitkan aturan baru yang memerinci ketentuan antipenghindaran bagi pihak-pihak tertentu untuk melaksanakan kewajiban pertukaran informasi keuangan demi kepentingan perpajakan secara otomatis.

Aturan yang dimaksud adalah Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 47 Tahun 2024, yang merupakan perubahan ketiga atas PMK Nomor 70 Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Mengenai Akses Informasi Keuangan untuk Kepentingan Perpajakan.

Terbitnya aturan tersebut untuk memberikan kepastian hukum bagi lembaga jasa keuangan (LJK), LJK lainnya, dan/ atau entitas lain dalam menyampaikan laporan berisi informasi keuangan untuk kepentingan perpajakan.

PMK 70/2017 tentang Petunjuk Teknis  mengenai Akses Informasi Keuangan untuk Kepentingan Perpajakan belum mengatur ketentuan anti penghindaran sesuai dengan standar pelaporan umum (common reporting standard), sehingga perlu dilakukan perubahan, bunyi bagian pertimbangan dalam beleid tersebut, dikutip Minggu (11/8).

Konsultan Pajak dari Botax Consulting Indonesia, Raden Agus Suparman menjelaskan bahwa dengan terbitnya aturan tersebut membuat Menteri Keuangan memperketat pengawasan rekening keuangan di Lembaga Keuangan.

PMK 47/2024 tersebut menambahkan aturan tentang prosedur identifikasi rekening keuangan yang dimiliki orang pribadi. Jika nasabah Lembaga Keuangan menolak mengikuti prosedur identifikasi maka nasabah tersebut tidak dapat membuat rekening keuangan. Artinya, hanya nasabah patuh yang dapat dilayani oleh Lembaga Keuangan di Indonesia.

Bukan hanya nasabah baru, nasabah lama yang tidak patuh sekarang terancam tidak dapat melakukan setoran, penarikan, dan transfer di rekening keuangan, ujar Raden kepada Kontan.co.id, Minggu (11/8).

Raden menyebut, ketentuan tersebut akan memaksa nasabah untuk melakukan pengungkapan identitas sebenarnya di Lembaga Keuangan. Pengungkapan identitas yang sebenarnya, pada akhir akan dimanfaatkan oleh Direktorat Jenderal (DJP) Pajak untuk melakukan pengawasan perpajakan.

Menurutnya, rekening keuangan merupakan darah bagi perusahaan. Dengan diketahuinya rekening keuangan, maka kehidupan di perusahaan tersebut akan dapat terawasi dengan baik.

Nah, hal tersebut dapat digunakan oleh DJP Kemenkeu untuk menggali potensi pajak bagi pengusaha yang tidak lapor dan bayar pajak.

Satu-satunya cara menghindari pajak dengan cara tidak menyimpan uang di Lembaga Keuangan. Tapi, berapa banyak pengusaha yang masih menyimpan uangnya di lemari rumahnya?, katanya.

Raden menyebut, DJP setelah mendapatkan data Rekening Keuangan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan membandingkan dengan data Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan yang dilaporkan oleh Wajib Pajak.

Wajib Pajak orang pribadi wajib melaporkan daftar harta yang dimilikinya setiap akhir tahun, atau 31 Desember setiap tahun. Daftar harta tersebut termasuk rekening keuangan baik rekening bank, asuransi, maupun rekening bursa. Baik bursa efek, maupun bursa komoditas.

Nah, apabila Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP) tidak melaporkan adanya rekening bank, misalnya, maka dianggap tidak memiliki rekening bank. Kemudian disandingkan dengan data dari OJK. Jika ternyata terdapat data rekening bank dari OJK, maka Wajib Pajak tersebut akan diberikan surat oleh kantor pajak.

Apalagi, proses pengawasan berdasarkan identitas Nomor Induk Kependudukan (NIK) akan lebih memudahkan bagi DJP Kemenkeu. Setelah berlakunya Coretax system, identitas Wajib Pajak orang pribadi menggunakan NIK. Begitu juga dengan identitas nasabah keuangan wajib menggunakan identitas NIK.

Adanya kesamaan identitas yang dimiliki DJP dengan identitas yang dimiliki Lembaga Keuangan memudahkan menyandingkan data, dan pengawasan kepatuhan perpajakan, imbuhnya.

Dirinya berharap, penggalian potensi pajak oleh Otoritas Pajak benar-benar berdasarkan rekening keuangan, bukan hanya analisis data semata.

Pasalnya, selama ini, analisis data yang dilakukan oleh petugas Account Representative (AR) banyak yang menimbulkan sengketa, dan persepsi tidak baik.

Berdasarkan pengalaman selama puluhan tahun sebagai pemeriksa pajak dan supervisor pengawasan, saya punya keyakinan rekening bank merupakan alat ampuh untuk mendorong Wajib Pajak patuh pajak, katanya.

Dengan begitu, Wajib Pajak tidak dapat mengelak lagi kewajiban perpajakannya. Ia mencontohkan, banyak Wajib Pajak yang mengaku usahanya sedang turun, namun begitu dibuka rekening banknya, dan datanya justru membuktikan kenaikan. Oleh karena itu, Wajib Pajak tidak dapat mengelak lagi.

Rekening bank adalah sanksi terbaik kegiatan usaha perusahaan, terang Raden.

Selain itu, aturan terbaru tersebut juga menambahkan aturan Anti Penghindaran oleh Lembaga Keuangan. Terkadang, Lembaga Keuangan masih melindungi nasabah prioritas dari sentuhan pajak. Hal ini dilakukan agar nasabah prioritasnya merasa aman.

Namun saat ini, Direktur Jenderal memiliki kewenangan untuk melakukan pengawasan langsung kepada Lembaga Keuangan khusus untuk menguji kepatuhan penyampaian informasi keuangan nasabahnya.

Jika ditemukan terdapat ketidakpatuhan, Dirjen Pajak dapat melakukan teguran kepada Lembaga Keuangan, pungkasnya.

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Setelah Satgas Anti Pinjol, OJK Mau Bentuk Satgas Anti Scam

Setelah Satgas Anti Pinjol, OJK Mau Bentuk Satgas Anti Scam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
InJourney Mentransformasi Borobudur Jadi Destinasi Kultural Spiritual yang Inklusif Saat Waisak

InJourney Mentransformasi Borobudur Jadi Destinasi Kultural Spiritual yang Inklusif Saat Waisak

2025-07-01
Dirut Andy Samuel: Jasindo Proteksi Provinsi Jabar Sebagai Lumbung Padi Nasional

Dirut Andy Samuel: Jasindo Proteksi Provinsi Jabar Sebagai Lumbung Padi Nasional

2025-06-30
Viral Warga Medan Rayakan Penetapan Tersangka Anak Buah Bobby Nasution, Jalan Penuh Karangan Bunga

Viral Warga Medan Rayakan Penetapan Tersangka Anak Buah Bobby Nasution, Jalan Penuh Karangan Bunga

2025-07-01
Bank DBS Indonesia Hadirkan Pengalaman Perbankan yang Lebih Menyenangkan Lewat DBS digibank

Bank DBS Indonesia Hadirkan Pengalaman Perbankan yang Lebih Menyenangkan Lewat DBS digibank

2025-07-01
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Diresmikan Prabowo, Pabrik Baterai di Karawang Bisa Suplai 300 Ribu Mobil per Tahun

Diresmikan Prabowo, Pabrik Baterai di Karawang Bisa Suplai 300 Ribu Mobil per Tahun

2025-07-01
Usai Disetop, Garuda Indonesia Kembali Operasikan Penerbangan Jakarta-Doha

Usai Disetop, Garuda Indonesia Kembali Operasikan Penerbangan Jakarta-Doha

2025-07-01
Cek BSU Kemnaker 2025 di bsu.kemnaker.go.id: Panduan Lengkap!

Cek BSU Kemnaker 2025 di bsu.kemnaker.go.id: Panduan Lengkap!

2025-07-01
Momen Prabowo Kaget Lihat Tomy Winata saat Resmikan Ekosistem Baterai Mobil Listrik Karawang

Momen Prabowo Kaget Lihat Tomy Winata saat Resmikan Ekosistem Baterai Mobil Listrik Karawang

2025-07-01

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Diresmikan Prabowo, Pabrik Baterai di Karawang Bisa Suplai 300 Ribu Mobil per Tahun

Diresmikan Prabowo, Pabrik Baterai di Karawang Bisa Suplai 300 Ribu Mobil per Tahun

2025-07-01
0
Usai Disetop, Garuda Indonesia Kembali Operasikan Penerbangan Jakarta-Doha

Usai Disetop, Garuda Indonesia Kembali Operasikan Penerbangan Jakarta-Doha

2025-07-01
0
Cek BSU Kemnaker 2025 di bsu.kemnaker.go.id: Panduan Lengkap!

Cek BSU Kemnaker 2025 di bsu.kemnaker.go.id: Panduan Lengkap!

2025-07-01
0
Momen Prabowo Kaget Lihat Tomy Winata saat Resmikan Ekosistem Baterai Mobil Listrik Karawang

Momen Prabowo Kaget Lihat Tomy Winata saat Resmikan Ekosistem Baterai Mobil Listrik Karawang

2025-07-01
0
Renegosiasi Tarif Trump, Indonesia Tawarkan Mineral Kritis ke AS

Renegosiasi Tarif Trump, Indonesia Tawarkan Mineral Kritis ke AS

2025-07-01
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News

Berita Terbaru

Diresmikan Prabowo, Pabrik Baterai di Karawang Bisa Suplai 300 Ribu Mobil per Tahun

Diresmikan Prabowo, Pabrik Baterai di Karawang Bisa Suplai 300 Ribu Mobil per Tahun

2025-07-01
Usai Disetop, Garuda Indonesia Kembali Operasikan Penerbangan Jakarta-Doha

Usai Disetop, Garuda Indonesia Kembali Operasikan Penerbangan Jakarta-Doha

2025-07-01

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.