• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Sabtu, Juni 14, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Perusahaan Patungan Chandra Asri (TPIA) dan Glencore Teken Kerja Sama dengan Sembcorp

    Perusahaan Patungan Chandra Asri (TPIA) dan Glencore Teken Kerja Sama dengan Sembcorp

    24.035 Pekerja Di-PHK, Ini Cara Ajukan JKP Untuk Tunjangan PHK 60% Gaji

    24.035 Pekerja Di-PHK, Ini Cara Ajukan JKP Untuk Tunjangan PHK 60% Gaji

    Panasonic Tegaskan Tidak Ada PHK di Indonesia

    Panasonic Tegaskan Tidak Ada PHK di Indonesia

    Pindad Gandeng KG Mobility Garap Proyek Mobil dan Bus Listrik

    Pindad Gandeng KG Mobility Garap Proyek Mobil dan Bus Listrik

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Perusahaan Patungan Chandra Asri (TPIA) dan Glencore Teken Kerja Sama dengan Sembcorp

    Perusahaan Patungan Chandra Asri (TPIA) dan Glencore Teken Kerja Sama dengan Sembcorp

    24.035 Pekerja Di-PHK, Ini Cara Ajukan JKP Untuk Tunjangan PHK 60% Gaji

    24.035 Pekerja Di-PHK, Ini Cara Ajukan JKP Untuk Tunjangan PHK 60% Gaji

    Panasonic Tegaskan Tidak Ada PHK di Indonesia

    Panasonic Tegaskan Tidak Ada PHK di Indonesia

    Pindad Gandeng KG Mobility Garap Proyek Mobil dan Bus Listrik

    Pindad Gandeng KG Mobility Garap Proyek Mobil dan Bus Listrik

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » News » NASIONAL » IUP Nikel di Raja Ampat Dicabut, Faktor Ekonomi dan Lingkungan Tetap Mesti Seimbang

IUP Nikel di Raja Ampat Dicabut, Faktor Ekonomi dan Lingkungan Tetap Mesti Seimbang

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2025-06-13
0

IUP Nikel di Raja Ampat Dicabut, Faktor Ekonomi dan Lingkungan Tetap Mesti Seimbang

wmhg.org – Keputusan pemerintah mencabut empat Izin Usaha Pertambangan (IUP) nikel di kawasan Raja Ampat, Papua Barat Daya, menuai respons dari kalangan akademisi.

Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) sekaligus Presiden Direktur PT Geofix Indonesia, Stj Budi Santoso, menyebut langkah tersebut sebagai keputusan yang tepat. Namun, ia menilai kebijakan itu perlu berdasarkan pertimbangan hukum dan data ilmiah.

Keputusan semacam ini seharusnya didasarkan pada pertimbangan hukum yang matang, bukan sekadar menuruti desakan pihak tertentu, karena menyangkut kepastian berusaha di sektor pertambangan, beber Budi kepada wartawan, Selasa (10/6/2025).

Dari sisi geologi, Budi menjelaskan bahwa wilayah wisata utama Raja Ampat tersusun dari batu gamping Formasi Waigeo yang terbentuk akibat proses pengangkatan dari dasar laut, kemudian mengalami kartifikasi sehingga membentuk gugusan pulau-pulau karst yang menjadi daya tarik wisata.


Sejumlah
Sejumlah warga Desa Manyaifun bersama aktivis Greenpeace Indonesia berpose untuk foto bersama dengan spanduk bertuliskan ‘Selamatkan Raja Ampat, Stop Nikel’ dan ‘Selamatkan Hutan Papua’, dengan Desa Manyaifun dan perbukitan Pulau Batang Pele di latar belakang. Pulau Batang Pele merupakan destinasi wisata yang juga masuk dalam kawasan hutan lindung dan menjadi bagian dari UNESCO Global Geopark. Saat ini, izin usaha pertambangan nikel tengah diajukan untuk pulau tersebut oleh PT Mulia Reymond Perkasa, yang mencakup wilayah konsesi seluas 2.193 hektare, yang meliputi Desa Manyaifun dan Pulau Batang Pele. (Dok: Alif R Nouddy Korua / Greenpeace)

Namun, ia menyebut bahwa belum ada informasi geologi yang cukup untuk menyimpulkan keberadaan batuan ultramafik yang merupakan batuan induk pembentuk endapan nikel laterit di bawah formasi tersebut.

Secara geologis, potensi endapan nikel laterit justru berkembang berada di area lokasi IUP-IUP yang sedang berkegiatan dan beberapa area di sekitarnya, jelasnya.

Menurut Budi, penting bagi semua pihak untuk mengedepankan pendekatan ilmiah dan keterbukaan data dalam pengelolaan sumber daya mineral, khususnya di wilayah yang sensitif seperti Raja Ampat.

Selain itu, Budi juga mendorong perusahaan pertambangan agar menunjukkan transparansi dalam pelaksanaan regulasi, termasuk dengan mengacu pada standar tata kelola internasional.


Lebih jauh, Budi menekankan bahwa pengelolaan sumber daya alam harus dilakukan dengan prinsip keberlanjutan yang seimbang antara aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial.

Dengan pendekatan ilmiah yang tepat dan dialog yang konstruktif, kita dapat menemukan titik temu yang menguntungkan semua pihak, sehingga pengelolaan sumber daya alam di kawasan ini berkelanjutan,” tambahnya.

Cabut IUP Nikel di Raja Ampat

Aksi penambangan nikel di wilayah Raja Ampat sendiri mulai mencuat setelah sejumlah aktivis Greenpeace menerobos masuk agenda Indonesia Minerals Conference & Expo di sebuah hotel di kawasan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (3/6/2025) lalu.


Mereka masuk sembari membawa poster dan meneriakan Save Raja Ampat. Sejak saat itu, aksi penambangan di ‘Surga Dunia’ ini mulai menjadi sorotan.

Kekinian, izin usaha pertambangan (IUP) nikel di sana juga menjadi sorotan.

Imbas dari polemik nikel itu,Presiden RI Prabowo Subianto akhirnya memutuskan untuk mencabut empat izin usaha pertambangan (IUP) terkait eksplorasi pertambangan di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya.


Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
TNI/Polri Akan Ajarkan Baris-Berbaris di Sekolah Rakyat, JPPI: Tidak Ada Korelasinya Buat Pendidikan

TNI/Polri Akan Ajarkan Baris-Berbaris di Sekolah Rakyat, JPPI: Tidak Ada Korelasinya Buat Pendidikan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
3 Aturan Baru BPJS Kesehatan, Publik Was-was Pasien Makin Tercekik

3 Aturan Baru BPJS Kesehatan, Publik Was-was Pasien Makin Tercekik

2025-06-13
Tekan Emisi Karbon, PalmCo Operasikan 11 Biogas Plant Berkapasitas 12,05 MW

Tekan Emisi Karbon, PalmCo Operasikan 11 Biogas Plant Berkapasitas 12,05 MW

2025-06-13
Januari-Februari 2025, Indonesia Tak Mengekspor Bijih Tembaga dan Konsentrat

Januari-Februari 2025, Indonesia Tak Mengekspor Bijih Tembaga dan Konsentrat

2025-03-17
MDI Ventures Bersama Komunitas VC Asia Tenggara Gaungkan Standar Baru Tata Kelola Investasi

MDI Ventures Bersama Komunitas VC Asia Tenggara Gaungkan Standar Baru Tata Kelola Investasi

2025-05-03
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Wamenkeu Pantau Kesiapan Bea Cukai Bandara Soetta Sambut Kepulangan Jamaah Haji

Wamenkeu Pantau Kesiapan Bea Cukai Bandara Soetta Sambut Kepulangan Jamaah Haji

2025-06-13
Update Harga Buyback Antam Hari Ini 12 Juni 2025

Update Harga Buyback Antam Hari Ini 12 Juni 2025

2025-06-13
Harga Emas 1 Gram di Pegadaian, UBS Catat Kenaikan Terbesar

Harga Emas 1 Gram di Pegadaian, UBS Catat Kenaikan Terbesar

2025-06-13
Intip Harga Emas Perhiasan Hari Ini 12 Juni 2025

Intip Harga Emas Perhiasan Hari Ini 12 Juni 2025

2025-06-13

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Wamenkeu Pantau Kesiapan Bea Cukai Bandara Soetta Sambut Kepulangan Jamaah Haji

Wamenkeu Pantau Kesiapan Bea Cukai Bandara Soetta Sambut Kepulangan Jamaah Haji

2025-06-13
0
Update Harga Buyback Antam Hari Ini 12 Juni 2025

Update Harga Buyback Antam Hari Ini 12 Juni 2025

2025-06-13
0
Harga Emas 1 Gram di Pegadaian, UBS Catat Kenaikan Terbesar

Harga Emas 1 Gram di Pegadaian, UBS Catat Kenaikan Terbesar

2025-06-13
0
Intip Harga Emas Perhiasan Hari Ini 12 Juni 2025

Intip Harga Emas Perhiasan Hari Ini 12 Juni 2025

2025-06-13
0
Luhut: 67 Ribu Lapangan Kerja Baru Tersedia di Indonesia Sebelum Akhir

Luhut: 67 Ribu Lapangan Kerja Baru Tersedia di Indonesia Sebelum Akhir

2025-06-13
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News

Berita Terbaru

Wamenkeu Pantau Kesiapan Bea Cukai Bandara Soetta Sambut Kepulangan Jamaah Haji

Wamenkeu Pantau Kesiapan Bea Cukai Bandara Soetta Sambut Kepulangan Jamaah Haji

2025-06-13
Update Harga Buyback Antam Hari Ini 12 Juni 2025

Update Harga Buyback Antam Hari Ini 12 Juni 2025

2025-06-13

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.