• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Senin, November 24, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Amran Klaim Pemerintah Bakal Setop Ekspor Kelapa Utuh, Kemendag: Itu Opsi Terakhir

    Amran Klaim Pemerintah Bakal Setop Ekspor Kelapa Utuh, Kemendag: Itu Opsi Terakhir

    Pasar Mulai Jenuh, Penjualan LCGC Turun 47% pada September 2025

    Pasar Mulai Jenuh, Penjualan LCGC Turun 47% pada September 2025

    Kontrak Baru Wijaya Karya Beton (WTON) Capai Rp 2,79 Triliun per September 2025

    Kontrak Baru Wijaya Karya Beton (WTON) Capai Rp 2,79 Triliun per September 2025

    Intiland Development Optimis Target Marketing Sales Rp2 Triliun Terealisasi Tahun Ini

    Intiland Development Optimis Target Marketing Sales Rp2 Triliun Terealisasi Tahun Ini

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Amran Klaim Pemerintah Bakal Setop Ekspor Kelapa Utuh, Kemendag: Itu Opsi Terakhir

    Amran Klaim Pemerintah Bakal Setop Ekspor Kelapa Utuh, Kemendag: Itu Opsi Terakhir

    Pasar Mulai Jenuh, Penjualan LCGC Turun 47% pada September 2025

    Pasar Mulai Jenuh, Penjualan LCGC Turun 47% pada September 2025

    Kontrak Baru Wijaya Karya Beton (WTON) Capai Rp 2,79 Triliun per September 2025

    Kontrak Baru Wijaya Karya Beton (WTON) Capai Rp 2,79 Triliun per September 2025

    Intiland Development Optimis Target Marketing Sales Rp2 Triliun Terealisasi Tahun Ini

    Intiland Development Optimis Target Marketing Sales Rp2 Triliun Terealisasi Tahun Ini

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » News » INTERNASIONAL » Google Nonaktifkan Akun AdSense yang Berbasis di Rusia

Google Nonaktifkan Akun AdSense yang Berbasis di Rusia

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2024-08-12
0

Google Nonaktifkan Akun AdSense yang Berbasis di Rusia

wmhg.org -JAKARTA. Google, perusahaan teknologi multinasional yang dikenal luas, baru-baru ini mengumumkan keputusan penting terkait layanan AdSense mereka di Rusia. Keputusan ini mengarah pada dampak signifikan bagi pemilik situs web dan pembuat konten yang mengandalkan platform iklan Google untuk monetisasi.

Google AdSense adalah layanan yang memungkinkan pemilik situs web dan konten, termasuk YouTube, untuk menghasilkan pendapatan dari penempatan iklan yang dikelola oleh Google.

Namun, dalam beberapa bulan terakhir, situasi politik dan ekonomi yang tidak stabil di Rusia telah memengaruhi operasional perusahaan. Seiring dengan perkembangan terbaru, Google memutuskan untuk menonaktifkan akun-akun AdSense yang berada di Rusia.

Menurut pernyataan juru bicara Google, keputusan ini diambil karena situasi yang sedang berkembang di Rusia yang mengakibatkan ketidakmampuan untuk melakukan pembayaran kepada pengguna layanan iklan di negara tersebut.

Karena perkembangan yang sedang berlangsung di Rusia, kami tidak lagi dapat melakukan pembayaran kepada akun AdSense yang berbasis di Rusia yang telah berhasil terus memonetisasi lalu lintas di luar Rusia, ungkap juru bicara tersebut.

Akun-akun ini akan dinonaktifkan secara efektif pada Agustus 2024.

Dampak Terhadap Pengguna AdSense di Rusia

Google telah mengirimkan pesan kepada akun-akun yang tersisa untuk memberitahukan keputusan ini. Pesan tersebut menyebutkan bahwa pendapatan untuk bulan Juli akan disalurkan sekitar tanggal 21–26 Agustus, asalkan tidak ada penahanan pembayaran aktif dan memenuhi ambang batas pembayaran minimum.

Langkah ini merupakan bentuk upaya Google untuk memastikan proses transisi yang lancar bagi pengguna yang terdampak.

Namun, langkah ini tidak menghindarkan Google dari kritik. Beberapa pihak di Rusia menyalahkan Google atas penurunan kecepatan di platform YouTube, dengan klaim bahwa Google gagal memperbarui peralatannya sejak invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022.

Google dan para ahli teknologi membantah klaim tersebut, menyatakan bahwa penurunan kecepatan bukan disebabkan oleh kegagalan teknis tetapi lebih kepada kendala operasional yang kompleks.

Baca Juga: Mantan CEO YouTube, Susan Wojcicki Meninggal Dunia Karena Kanker Paru-Paru

Tekanan dan Kontroversi

Google telah menghadapi tekanan di Rusia selama beberapa tahun terakhir, terutama terkait dengan konten yang dianggap ilegal oleh Moskow. YouTube, sebagai platform yang relatif bebas dalam hal ekspresi online, telah menjadi target utama pengawasan dan pembatasan.

Meski begitu, Google tetap mempertahankan kebijakan untuk menangguhkan iklan pada konten yang mengeksploitasi, mengabaikan, atau mendukung perang Rusia di Ukraina. Hingga saat ini, Google telah memblokir lebih dari 1.000 saluran YouTube, termasuk saluran berita yang didukung negara, serta lebih dari 5,5 juta video.

Tindakan ini juga diikuti oleh undang-undang Rusia yang melarang iklan pada publikasi yang dikelola oleh agen asing, sebuah label yang diberikan kepada politikus anti-Kremlin, aktivis, dan media.

Anton Gorelkin, wakil ketua komite parlemen Rusia tentang kebijakan informasi, menuduh Google mendukung pembagian ruang online menjadi kami dan mereka. Google terus memisahkan warga berdasarkan kebangsaan, sepenuhnya menutup kemungkinan monetisasi untuk warga Rusia, kata Gorelkin melalui Telegram.

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Dapatkan Kopi Kekinian Gratis dengan Buka Tabungan Lewat Digital CS BRI, Grab it Fast!

Dapatkan Kopi Kekinian Gratis dengan Buka Tabungan Lewat Digital CS BRI, Grab it Fast!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Holding BUMN Asuransi Pastikan Praktik Bisnis Sehat dan Berintegritas

Holding BUMN Asuransi Pastikan Praktik Bisnis Sehat dan Berintegritas

2025-11-23
Modal Asing Masuk ke Indonesia Rp 2,29 Triliun pada Pekan Ketiga November 2025

Modal Asing Masuk ke Indonesia Rp 2,29 Triliun pada Pekan Ketiga November 2025

2025-11-24
Fakta Kasus Pajak PT Djarum yang Seret Dirut hingga Eks Pejabat Kemenkeu

Fakta Kasus Pajak PT Djarum yang Seret Dirut hingga Eks Pejabat Kemenkeu

2025-11-24
Tinjauan Tahunan Rthae 2022: Membangun Struktur yang Lebih Kokoh di Tengah Siklus

Tinjauan Tahunan Rthae 2022: Membangun Struktur yang Lebih Kokoh di Tengah Siklus

2022-12-31
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Emas Antam Sepekan: Terombang-ambing Bagai Roller Coaster

Harga Emas Antam Sepekan: Terombang-ambing Bagai Roller Coaster

2025-11-24
Top 3: Bebas Visa Indonesia dan Afrika Selatan

Top 3: Bebas Visa Indonesia dan Afrika Selatan

2025-11-24
Harga Emas Pegadaian 23 November 2025: Galeri24 Turun Tapi UBS Stabil

Harga Emas Pegadaian 23 November 2025: Galeri24 Turun Tapi UBS Stabil

2025-11-24
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 23 November 2025 Stabil di Rp 2.341.000 per Gram

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 23 November 2025 Stabil di Rp 2.341.000 per Gram

2025-11-24

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Kenangan Menkeu Purbaya saat Kecil: Jalan Kaki 2 Km dari Rumah ke Sekolah

Kenangan Menkeu Purbaya saat Kecil: Jalan Kaki 2 Km dari Rumah ke Sekolah

2025-11-24
0
Fakta Kasus Pajak PT Djarum yang Seret Dirut hingga Eks Pejabat Kemenkeu

Fakta Kasus Pajak PT Djarum yang Seret Dirut hingga Eks Pejabat Kemenkeu

2025-11-24
0
Indonesia Luncurkan ISA–HLBC, Perkuat Diplomasi Ekonomi dengan Afrika Selatan

Indonesia Luncurkan ISA–HLBC, Perkuat Diplomasi Ekonomi dengan Afrika Selatan

2025-11-24
0
Duet 2 Perusahaan Ekspedisi Indonesia Garap Layanan Logistik Terintegrasi

Duet 2 Perusahaan Ekspedisi Indonesia Garap Layanan Logistik Terintegrasi

2025-11-24
0
Mentan Amran: Indonesia Sukses Mandiri Pangan Berkat Doa MUI

Mentan Amran: Indonesia Sukses Mandiri Pangan Berkat Doa MUI

2025-11-24
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News
  • Tak Berkategori

Berita Terbaru

Harga Emas Antam Sepekan: Terombang-ambing Bagai Roller Coaster

Harga Emas Antam Sepekan: Terombang-ambing Bagai Roller Coaster

2025-11-24
Top 3: Bebas Visa Indonesia dan Afrika Selatan

Top 3: Bebas Visa Indonesia dan Afrika Selatan

2025-11-24

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.