• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Kamis, September 18, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Pasokan Beras di Toko Ritel Berangsur Normal

    Pasokan Beras di Toko Ritel Berangsur Normal

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

    Bos Bulog: Ratusan Ribu Ton Beras SPHP Sudah Disalurkan ke Ritel Modern

    Bos Bulog: Ratusan Ribu Ton Beras SPHP Sudah Disalurkan ke Ritel Modern

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Pasokan Beras di Toko Ritel Berangsur Normal

    Pasokan Beras di Toko Ritel Berangsur Normal

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

    Bos Bulog: Ratusan Ribu Ton Beras SPHP Sudah Disalurkan ke Ritel Modern

    Bos Bulog: Ratusan Ribu Ton Beras SPHP Sudah Disalurkan ke Ritel Modern

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

    KAI Hadirkan Kereta Khusus Petani dan Pedagang, Bagaimana Konsepnya?

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » News » INTERNASIONAL » Bitcoin Naik Lebih dari 2%, Mencapai US$66.000 di Tengah Data Inflasi Positif

Bitcoin Naik Lebih dari 2%, Mencapai US$66.000 di Tengah Data Inflasi Positif

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2024-09-28
0

Bitcoin Naik Lebih dari 2%, Mencapai US.000 di Tengah Data Inflasi Positif

wmhg.org – JAKARTA. Harga Bitcoin melonjak lebih dari 2% dan mencapai US$66.000 pada hari Jumat, didorong oleh data inflasi yang positif dan arus masuk besar ke dalam exchange-traded funds (ETF) Bitcoin.

Kenaikan ini merupakan yang tertinggi sejak akhir Juli, dengan Bitcoin sempat menyentuh US$66.500 sebelum menutup minggu di sekitar US$66.000. Selain itu, Ethereum juga naik sekitar 2%, mencapai US$2.699 dalam waktu 45 menit pada Jumat pagi.

Faktor-Faktor Pendukung Lonjakan Bitcoin

Lonjakan harga Bitcoin, meskipun masih jauh dari rekor tertinggi sepanjang masa sebesar US$72.000, dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi dan pasar. Berikut adalah faktor-faktor utama yang berkontribusi pada kenaikan harga Bitcoin:

1. Data Inflasi AS yang Positif

Salah satu faktor kunci yang mendorong kenaikan harga Bitcoin adalah penurunan inflasi di AS. Pada hari Jumat pagi, Bureau of Economic Analysis merilis laporan mengenai Personal Consumption Expenditures (PCE) Price Index untuk bulan Agustus 2024, yang menunjukkan inflasi melambat menjadi 2,2% dibandingkan dengan 2,5% pada bulan Juli. Ini merupakan angka inflasi terendah sejak 2021.

Penurunan inflasi ini memperkuat keputusan Federal Reserve yang baru-baru ini menurunkan suku bunga sebesar 50 basis poin. Kebijakan moneter yang lebih longgar tersebut meningkatkan daya tarik aset-aset volatil seperti Bitcoin di tengah optimisme investor bahwa inflasi yang terkendali dapat menciptakan lingkungan yang lebih stabil bagi aset digital.

2. Arus Masuk Besar ke ETF Bitcoin

Selain faktor inflasi, ETF Bitcoin juga memainkan peran penting dalam lonjakan harga. Pada hari Kamis, tercatat arus masuk besar ke dalam ETF spot Bitcoin, mencapai US$365 juta, yang merupakan arus masuk terbesar sejak 21 Juli.

21Shares Bitcoin ETF yang dikelola oleh ARK Invest memimpin dengan arus masuk bersih sebesar US$114 juta, diikuti oleh iShares Bitcoin Trust milik BlackRock yang memperoleh US$93 juta. Fidelity’s Wise Origin Bitcoin Fund berada di urutan ketiga dengan arus masuk sebesar US$74 juta.

ETF yang baru-baru ini disetujui oleh Securities and Exchange Commission (SEC) pada bulan Januari telah mencatatkan total arus masuk kumulatif sebesar US$18 miliar sejak disetujui, dengan arus masuk harian terbesar tercatat pada bulan Maret. Namun, Grayscale Bitcoin Trust mengalami arus keluar sebesar US$8 juta, memperpanjang penurunan sejak Januari.

3. Kebijakan Ekonomi China yang Mendukung

Faktor lainnya yang turut berkontribusi terhadap kenaikan harga Bitcoin adalah perubahan kebijakan ekonomi China. People’s Bank of China (PBOC) baru-baru ini mengumumkan rencana untuk menyuntikkan hingga 1 triliun yuan atau sekitar US$142 miliar ke dalam bank-bank milik negara terbesar di China untuk merangsang ekonomi yang melambat.

Selain itu, PBOC juga memotong suku bunga pinjaman ke bank-bank komersial sebesar 50 basis poin.

Kebijakan moneter China ini memiliki dampak signifikan terhadap harga Bitcoin, yang sering kali berkorelasi dengan neraca PBOC. Dalam 30 hari terakhir, perkembangan di China telah menunjukkan korelasi kuat dengan pergerakan harga Bitcoin, menurut data dari Coindesk.

Pandangan Jangka Panjang: Potensi Kenaikan Lebih Lanjut

Meskipun saat ini Bitcoin belum mencapai rekor tertinggi sepanjang masanya, sentimen pasar tampaknya positif dengan inflasi yang menurun dan kebijakan moneter yang mendukung baik di AS maupun China. Namun, volatilitas pasar kripto tetap menjadi perhatian utama, dengan pergerakan harga yang bisa berubah secara signifikan dalam jangka pendek.

Dalam konteks jangka panjang, jika arus masuk ke ETF Bitcoin terus tumbuh dan kebijakan moneter tetap mendukung aset-aset spekulatif, Bitcoin memiliki potensi untuk mencapai dan bahkan melampaui rekor tertingginya di masa depan. Di sisi lain, perubahan kebijakan ekonomi global, terutama di AS dan China, akan terus memengaruhi pergerakan harga aset digital ini.

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Cek Fakta: Prabowo Kurang Berkenan IKN Pindah Hingga Ogah Dilantik di Sana

Cek Fakta: Prabowo Kurang Berkenan IKN Pindah Hingga Ogah Dilantik di Sana

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Usai Temui Anggota DPR, Perwakilan Ojol Sebut Prabowo Mau Buat Perpres soal Ojek Online

Usai Temui Anggota DPR, Perwakilan Ojol Sebut Prabowo Mau Buat Perpres soal Ojek Online

2025-09-18
Cara dan Biaya Transfer OVO ke Bank CIMB Niaga Tahun 2025

Cara dan Biaya Transfer OVO ke Bank CIMB Niaga Tahun 2025

2025-04-23
Bukit Asam (PTBA) Genjot Lini Bisnis Non-Batubara

Bukit Asam (PTBA) Genjot Lini Bisnis Non-Batubara

2025-08-20
Pelita Air Buka Rute Internasional ke Singapura, Cek Jadwalnya

Pelita Air Buka Rute Internasional ke Singapura, Cek Jadwalnya

2025-08-20
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Bank Mandiri Gelar Livin Fest 2025, Expo Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif

Bank Mandiri Gelar Livin Fest 2025, Expo Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif

2025-09-18
The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga 25 bps

The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga 25 bps

2025-09-18
Bank Mandiri Gelar Livin Fest 2025, Expo Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif

Bank Mandiri Targetkan 150.000 Pengunjung Livin’ Fest 2025

2025-09-18
BI Kembali Pangkas Suku Bunga Jadi 4,75 Persen di September 2025

BI Kembali Pangkas Suku Bunga Jadi 4,75 Persen di September 2025

2025-09-18

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Perluas Layanan Kripto, PayPal Rilis Fitur Kirim Uang Instan Lewat Tautan

Perluas Layanan Kripto, PayPal Rilis Fitur Kirim Uang Instan Lewat Tautan

2025-09-18
0
Harga Kripto Hari Ini 17 September 2025: Bitcoin hingga Dogecoin Kembali Pulih

Harga Kripto Hari Ini 17 September 2025: Bitcoin hingga Dogecoin Kembali Pulih

2025-09-18
0
Citi Prediksi Harga Ethereum Sentuh Level Segini pada Akhir 2025

Citi Prediksi Harga Ethereum Sentuh Level Segini pada Akhir 2025

2025-09-18
0
Stablecoin Bakal Kebanjiran Dana jika The Fed Pangkas Suku Bunga

Stablecoin Bakal Kebanjiran Dana jika The Fed Pangkas Suku Bunga

2025-09-18
0
Reli Altcoin Menggila: 5 Koin Siap Melonjak 50x di 2025!

Reli Altcoin Menggila: 5 Koin Siap Melonjak 50x di 2025!

2025-09-18
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News
  • Tak Berkategori

Berita Terbaru

Bank Mandiri Gelar Livin Fest 2025, Expo Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif

Bank Mandiri Gelar Livin Fest 2025, Expo Sinergi UMKM dan Ekonomi Kreatif

2025-09-18
The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga 25 bps

The Fed Bakal Pangkas Suku Bunga 25 bps

2025-09-18

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.