Jakarta – Harga emas dunia pada Sabtu pagi ditutup di USD 4.084.000, sementara logam mulia domestik berada di level Rp 2.353.000 per gram.
Pengamat ekonomi dan komoditas, Ibrahim Assuaibi, menilai pelemahan harga emas dunia pada Sabtu pagi ditutup di USD 4.084, sementara logam mulia domestik berada di level Rp 2.353.000 per gram tidak terjadi tanpa sebab. Menurutnya, salah satu pemicu utama adalah perkembangan politik di Amerika Serikat, khususnya setelah RUU pendanaan federal disahkan oleh Presiden Donald Trump.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini 17 November 2025, Naik Lagi Usai Anjlok Parah
BACA JUGA:Meneropong Prospek Harga Emas Sepekan, Berpotensi Sentuh Level Segini
BACA JUGA:Harga Emas Pegadaian Hari ini 17 November 2025: Cek Rincian UBS dan Galeri24
Ada dua faktor yang mempengaruhi harga emas Dunia ini mengalami penurunan yang pertama adalah setelah RUU pendanaan disahkan oleh Trump rupanya baru berlaku itu di hari Senin Minggu depan, kata Ibrahim dalam keterangannya, Minggu (16/11/2025).
RUU tersebut baru akan berlaku pada Senin depan, sehingga pemerintah federal AS yang sempat libur panjang hingga 45 hari, terlama dalam sejarah akan kembali beroperasi.
Penundaan aktivitas pemerintahan ini sebelumnya membuat pasar global minim acuan data ekonomi, sehingga menambah ketidakpastian. Begitu regulasi ini berlaku, pasar langsung menafsirkan berbagai laporan ekonomi penting akan segera kembali dirilis.
Jumat seharusnya rilis data pengangguran dan inflasi dirilis kemudian dihilangkan karena masih liburnya pemerintahan Amerika jadi liburnya pemerintahan Amerika itu berarti bukan lagi 44 ya 45 itu mencapai libur terbesar ya di pemerintahan Amerika Serikat, ujar dia.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/05/05/294792947.jpg)
/2025/10/03/437355831.jpg)
/2025/09/18/1600673805.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2249021/original/001518500_1528864417-20180613-Kapal-Gratis-untuk-Pemudik-Motor--IMAM-6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446423/original/015831000_1765886069-Direktur_Utama_BRI_Hery_Gunardi-16_Desember_2025c.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4242618/original/081125200_1669641659-UMP_2023.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5202018/original/081952200_1745848757-8fe3048c-9730-4320-9de7-7387f3840566.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446432/original/065614100_1765886204-Direktur_Utama_BRI_Hery_Gunardi-16_Desember_2025d.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446492/original/020412600_1765893590-3ecc2be2-4056-40ac-bb43-e9ab9fc7e2aa.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5443861/original/082644900_1765763357-e3713982-5a7c-4562-bcd0-14ce84dfc738.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5427942/original/088106400_1764463850-IMG_8736.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5158570/original/067562500_1741665403-kosa-kata-bahasa-inggris-kata-kerja.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5380861/original/054594700_1760436259-Wakil_Menteri_Keuangan__Wamenkeu__Suahasil_Nazara-1a.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376526/original/002811900_1760007161-sppg1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446498/original/070359100_1765893724-Menteri_Perhubungan_Dudy_Purwagandhi-16_Desember_2025b.jpg)