Jakarta Anggoro Eko Cahyo resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama BSI menggantikan Hery Gunardi yang kini menjabat sebagai Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI). Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) BSI Tahun Buku 2024 yang digelar pada Jumat, 16 Mei 2025.
Dalam RUPST tersebut, pemegang saham menyepakati pengangkatan Anggoro sebagai langkah strategis untuk memperkuat posisi BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia.
Pengalaman luas Anggoro di sektor perbankan dan lembaga keuangan dianggap sebagai aset berharga bagi pertumbuhan BSI ke depan.
Merujuk laman BPJS Ketenagakerjaan, Jumat (16/5/2025), Anggoro diketahui menyelesaikan pendidikan sarjananya di bidang Teknik dan Manajemen Industri dari Institut Teknologi Indonesia (ITI). Ia kemudian melanjutkan studi dan meraih gelar Magister Agribisnis dari Institut Pertanian Bogor (IPB).
Karier Panjang di Dunia Perbankan
Anggoro memulai kariernya di sektor perbankan pada tahun 1994 sebagai Asisten Manajer Marketing Officer di Bank Negara Indonesia (BNI) cabang Mataram.
Selama hampir tiga dekade, ia menempati berbagai posisi strategis di BNI, termasuk sebagai Direktur Konsumer (2015–2018), Direktur Keuangan (2018–2020), dan Wakil Direktur Utama.
Pengalaman luasnya di BNI mencakup pengelolaan bisnis konsumer, keuangan, dan sumber daya manusia. Anggoro juga pernah menjabat sebagai General Manager Human Capital Division pada 2012 hingga 2015.
Kepemimpinannya di berbagai divisi menunjukkan kemampuannya dalam mengelola berbagai aspek operasional bank.
Selain itu, Anggoro Eko Cahyo aktif dalam industri sistem pembayaran nasional. Ia menjabat sebagai Ketua Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) sejak tahun 2016, menunjukkan peran pentingnya dalam pengembangan infrastruktur pembayaran di Indonesia.