Jakarta – Di tengah dinamika ekonomi yang terus berubah, generasi milenial di Indonesia menghadapi tantangan besar dalam mengelola keuangan. Meski kebutuhan akan fleksibilitas finansial semakin tinggi, kartu kredit kerap dianggap sebagai sumber risiko karena stigma gagal bayar dan kredit macet.
Data internal Honest Card mengungkap, pengguna berusia 21–30 tahun menjadi kelompok dengan risiko gagal bayar (galbay) tertinggi dibanding kelompok usia lainnya. Menariknya, semakin bertambah usia, tingkat keterlambatan pembayaran cenderung menurun.
Baca Juga
-
Bijak Gunakan Paylater, OJK Peringatkan Risiko Gagal Bayar
-
Jangan Tergiur Program Pemutihan Data Nasabah Pinjol, Ini Faktanya
-
Cek Fakta: Hoaks OJK Adakan Program Pemutihan Data Nasabah Gagal Bayar Pinjol Mulai 1 Mei 2025
Hal ini tak semata karena faktor umur, tetapi juga karena kesiapan dan pemahaman terhadap cara kerja produk kredit.
“Literasi keuangan yang rendah di kalangan pengguna pemula menjadi penyebab utama tingginya risiko galbay,” jelas Head of Operations Honest Card Panji Puntadewa, dikutip Rabu (28/5/2025).
Karena itu, dibutuhkan produk kredit yang tidak hanya memberikan akses, tetapi juga mendampingi pengguna untuk membentuk kebiasaan keuangan yang sehat.