Jakarta – Harga emas kembali mendapatkan tenaga dengan naik lebih dari 1% pada perdagangan di hari Kamis waktu AS. Kenaikan harga emas ini didorong oleh pelemahan dolar AS dan data ekonomi yang tidak sesuai ekspektasi.
Sementara kegagalan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghadiri pembicaraan damai dengan Ukrainan mendorong beberapa pembelian aset safe haven sehingga ikut membantu kebangkitan harga emas pada perdagangan hari Kamis.
BACA JUGA:Harga Emas 1 Kilogram Hari Ini 16 Mei 2025 untuk Antam dan Galeri24, Selisih Rp 70,9 Juta
BACA JUGA:Daftar Lengkap Harga Emas Pegadaian 16 Mei 2025, Hari Ini Naik Tinggi!
BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini 16 Mei 2025 Naik Rp 25.000, Simak Rinciannya!
Baca Juga
-
Harga Emas 24 Karat Hari Ini 16 Mei 2025 di Toko Emas Semar Nusantara
-
Harga Jual Emas Antam Hari Ini 16 Mei 2025 Naik, Jadi Berapa?
-
Harga Emas Perhiasan Hari Ini 16 Mei 2025
Mengutip CNBC, Jumat (16/5/2025), harga emas di pasar spot ditutup naik 1,2% menjadi 3.226,6 per ons setelah mencapai level terendah lebih dari satu bulan di awal sesi. Harga emas berjangka AS naik hampir 1% menjadi USD 3.218,70 per ons.
Indeks dolar AS turun 0,1%, membuat emas yang dijual dalam dolar AS lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya. Selain itu, data menunjukkan harga produsen AS turun secara tak terduga pada April 2025, sementara pertumbuhan penjualan eceran melambat.
Awal minggu ini, sebuah laporan menunjukkan juga bahwa harga konsumen atau inflasi pada April 2025 naik tetapi lebih rendah dari yang diharapkan.
Pelaku pasar memperkirakan Bank Sentral AS atau Federal Reserve (Fed) akan memangkas suku bunga pada September. Suku bunga yang lebih rendah membantu meningkatkan daya tarik emas batangan karena merupakan aset yang tidak memberikan imbal hasil.