Jakarta – Harga emas dunia kembali terkoreksi pada perdagangan Selasa (21/10/2025) setelah sempat mencetak rekor tertinggi di sekitar USD 4.380 per troy ounce. Pelemahan harga emas ini terjadi seiring dengan penguatan Dolar AS dan aksi ambil untung oleh para investor setelah reli panjang tanpa koreksi berarti.
Analis PT Dupoin Futures Indonesia Andy Nugraha menjelaskan, formasi candlestick harian dan indikator teknikal seperti Moving Average (MA) menunjukkan tekanan jual semakin kuat.
BACA JUGA:Harga Emas Dunia Anjlok 6%, Penurunan Terbesar dalam 10 Tahun
BACA JUGA:Harga Emas Antam Merosot Rp 177 Ribu, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Harga Emas Antam Anjlok Rp 177 Ribu, Sentuh Level Segini
“Secara teknikal, tren jangka pendek harga emas saat ini berada dalam fase bearish, dengan peluang pelemahan menuju area psikologis USD 4.000,” jelasnya dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (22/10/2025).
Namun, jika harga gagal menembus level tersebut, Andy memperkirakan potensi koreksi teknikal masih terbuka dengan target kenaikan di sekitar USD 4.183.
Selain faktor teknikal, penurunan harga emas juga dipengaruhi oleh menurunnya permintaan fisik dan meningkatnya minat investor terhadap aset berisiko di tengah sinyal positif dari negosiasi dagang Amerika Serikat–China.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/05/05/294792947.jpg)
/2025/10/03/437355831.jpg)
/2025/09/18/1600673805.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5388070/original/059893900_1761110186-Menteri_Keuangan_Purbaya_Yudhi-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446423/original/015831000_1765886069-Direktur_Utama_BRI_Hery_Gunardi-16_Desember_2025c.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4242618/original/081125200_1669641659-UMP_2023.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5202018/original/081952200_1745848757-8fe3048c-9730-4320-9de7-7387f3840566.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446432/original/065614100_1765886204-Direktur_Utama_BRI_Hery_Gunardi-16_Desember_2025d.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446492/original/020412600_1765893590-3ecc2be2-4056-40ac-bb43-e9ab9fc7e2aa.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5443861/original/082644900_1765763357-e3713982-5a7c-4562-bcd0-14ce84dfc738.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5427942/original/088106400_1764463850-IMG_8736.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5158570/original/067562500_1741665403-kosa-kata-bahasa-inggris-kata-kerja.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5380861/original/054594700_1760436259-Wakil_Menteri_Keuangan__Wamenkeu__Suahasil_Nazara-1a.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5376526/original/002811900_1760007161-sppg1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446498/original/070359100_1765893724-Menteri_Perhubungan_Dudy_Purwagandhi-16_Desember_2025b.jpg)