wmhg.org – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir mengawali perdagangan awal pekan Senin (12/8) pagi. Mengutip RTI pukul 09.12 WIB, indeks turun 0,15% atau 10,556 poin ke level 7.246,440.
Sebanyak 144 saham turun, 238 saham naik, dan 206 saham stagnan. Total volume perdagangan 1,6 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 594 miliar.
Sebanyak enam indeks sectoral menyeret Langkah IHSG pagi ini. Tiga saham dengan penurunan terdalam; IDX-Techno 0,30%, IDX-Property 0,20%, dan IDX-NonCyc 0,20%.
Saham-saham top losers LQ45:
– PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) turun 3,38% ke Rp 10.725
– PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) turun 1,79% ke Rp 11.000
– PT Bank Jago Tbk (ARTO) turun 1,76% ke Rp 2.790
AMMN Chart by TradingView
Saham-saham top gainers LQ45:
– PT Harum Energy Tbk (HRUM) naik 5,60% ke Rp 1.225
– PT Indosat Tbk (ISAT) naik 2,94% ke Rp 10.500
– PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) naik 2,53% ke Rp 810
Sementara itu, pasar Asia-Pasifik sebagian besar menguat pada hari ini. Setelah pekan yang bergejolak dengan penurunan tajam diikuti oleh pemulihan signifikan, terutama pada saham-saham Jepang.
Pada Senin ini, para pedagang di Asia akan fokus menilai data inflasi dan output industri dari India.
Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan inflasi CPI tahunan India akan turun tajam menjadi 3,65% pada Juli, dari 5,08% pada bulan sebelumnya.
Sementara itu, output industri India untuk Juni diperkirakan akan berada di angka 5,5%, sedikit turun dari 5,9% pada Mei.
Indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,58%.
Indeks Kospi Korea Selatan dan Kosdaq yang berkapitalisasi kecil keduanya naik 1%.
Indeks CSI 300 di China daratan bergerak datar dan indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,2% pada awal perdagangan.
Pasar Jepang ditutup karena libur nasional.