Jakarta – Chief Economist & Head of Fixed Income Research PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, Fakhrul Fulvian mengatakan, meski tekanan terhadap daya beli masyarakat masih terasa, sektor pasar keuangan justru menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Ia menilai bahwa pulihnya ekspektasi investor turut mendorong peningkatan volume transaksi di bursa.
Kalau dari volume trading mungkin semenjak sudah selesainya perang dagang dan sudah mulai adanya ekspektasi penurunan suku bunga jadi memang volume perdagangan di bursa sudah mulai meningkat lagi, kata Fakhrul saat ditemui di Jakarta, ditulis Jumat (13/6/2025).
Ia menjelaskan, meskipun secara ekonomi Indonesia masih menghadapi pelemahan daya beli, perbaikan awal justru akan terlihat dari pasar keuangan.
Memang sebenernya di kondisi saat ini kalau bahasa ekonominya memang terjadi pelemahan daya beli tapi yang akan kejadian memang recovery itu akan terjadi di aset market atau di pasar keuangan duluan, ujarnya.
Fakhrul menilai, pemulihan sektor riil diperkirakan baru akan terjadi menjelang akhir tahun. Menurut dia, setelah pasar keuangan membaik dan kepercayaan meningkat, sektor riil baru akan mulai pulih di kuartal III hingga kuartal IV tahun ini.
Nanti diharapkan ketika pasar keuangannya sudah membaik lalu juga confidence-nya membaik baru nanti sektor ril itu baru akan ada perbaikan di akhir kuartal III sama kuartal IV, jelasnya.