Jakarta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan tren konsumsi masyarakat mulai bergeser ke arah belanja online. Perubahan pola ini terlihat jelas dari lonjakan transaksi ritel digital yang kini mulai dicatat oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
“Kita lihat konsumsi daripada masyarakat, ini terlihat shifting belanjanya lari ke belanja online. Kita lihat transaksi retail online, ini baru dirilis oleh BPS, tahun kemarin tidak di track, tapi tahun ini sudah mulai di track,” kata Airlangga dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (5/8/2025).
Data BPS menunjukkan, pertumbuhan sektor ritel dan marketplace secara kuartalan mencapai 7,55 persen. Beberapa kategori produk bahkan mengalami lonjakan signifikan. Contohnya, produk personal care dan kosmetik naik hampir 17 persen.
“Retail dan marketplace tumbuhnya kuartal to kuartal adalah 7,55%, kemudian yang shift ke online salah satu contoh yang tumbuhnya tinggi adalah personal care dan kosmetik itu naik mendekati 17%,” ujarnya.
Sementara itu, produk rumah tangga dan perlengkapan kantor mencatat transaksi hingga Rp72,8 triliun, tumbuh 29,38 persen. Tak hanya itu, jumlah transaksi juga meningkat tajam dari tahun ke tahun.
“Transaksinya juga meningkat pesat, di mana di tahun 2018 transaksinya itu ada 280 juta, di tahun lalu sudah Rp3,24 miliar,” ujarnya.