Jakarta Chief Executive Officer (CEO) Daya Anagata Nusantara (Danantara), Rosan Roeslani berharap dana Rp 200 triliun yang dikucurkan ke bank BUMN bisa disimpan lebih lama. Dia pun meminta agar bunga pinjaman bisa diturunkan lebih rendah untuk menjangkau nasabah UMKM.
Dia mengapresiasi dana Rp 200 triliun dikucurkan ke 5 bank pelat merah. Dia berharap dana itu bisa punya waktu lebih lama, mengingat ada kredit yang diberikan bank ke nasabah dengan jangka waktu panjang.
BACA JUGA:7 Ide Warung Kecil Modal 1 Juta Menguntungkan dan Cepat Balik Modal, Ini Tips Suksesnya
Harapannya tentunya pinjamannya tidak hanya 6 bulan. Ini kan pinjamannya hanya 6 bulan diberikan, dan dalam DOC, deposit on call. Jadi kalau kita berikan pinjaman jangka panjang kan ada potential mismatch juga, ungkap Rosan, ditemui usai Forbes Global CEO Conference, di St Regis, Jakarta, Selasa (14/10/2025).
Diketahui, jangka waktu itu tertuang dalam Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 276 Tahun 2025 tentang penempatan dana Rp 200 triliun. Meskipun, jangka waktu tersebut bisa diperpanjang.
Selain jangka waktu penempatan itu, Rosan juga berharap besaran bunga bisa disesuaikan lebih rendah lagi. Jadi harapannya ini bisa panjang dan harapannya juga ratenya mungkin enggak 4% atau sekarang 3,8%, ucapnya.
Karena misalnya kayak mandiri average dari perbankan kita kan kalau depositonya itu 2,44%. Jadi harapannya bisa lebih rendah dari itu. Sehingga kita bisa memberikan rate yang lebih rendah lagi kepada UMKM, kita terbukalah kepada Koperasi dan yang lain-lainnya. Jadi ekonomi kan bisa jadi lebih bergerak, sambung Rosan Roeslani.