Jakarta Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mendorong percepatan pelaksanaan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jambi, Kebumen dan Banjar, yang menjadi tiga lokasi kegiatan corporate social responsibility (CSR) tiga BUMN Karya.
Pembangunan SPPG ini merupakan dukungan kepada Badan Gizi Nasional (BGN) dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis, sesuai Nota Kesepakatan Bersama antara Kementerian PU dengan BGN No 01/PKS/M/2025 dan No 16/NK.01/03/2025 pada 22 Maret 2025. Menteri PU Dody Hanggodo menegaskan, pembangunan dapur SPPG merupakan wujud komitmen Kementerian PU dalam menyediakan infrastruktur pendukung bagi pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis di berbagai daerah.
Pembangunan dapur SPPG ini tidak hanya mencakup dapur utama, tetapi juga sarana pendukung seperti akses jalan, jaringan air bersih, dan sanitasi serta kendaraan distribusi makanan. Hal ini penting untuk memastikan layanan gizi yang sehat dan terjangkau bagi anak-anak sekolah, ujarnya, Selasa (5/8/2025).
Pada tahap awal, pembangunan 3 dapur SPPG dikerjakan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) tiga BUMN Karya, yakni PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk yang tersebar di Kota Jambi, Kota Banjar, dan Kabupaten Kebumen.
Biaya pembangunan dapur SPPG untuk 1 unit diperkirakan mencapai Rp 4,5 miliar. Meliputi dapur utama, tempat parkir, jaringan air bersih, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), peralatan dapur, serta kendaraan distribusi makanan.