Jakarta – Analis mata uang, Ibrahim Assuaibi menyoroti pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang terjadi dalam Dia menilai, kondisi ini menjadi sebuah peringatan bagi Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Pelemahan rupiah meski turut dipengaruhi faktor eksternal, Ibrahim menyoroti beberapa kebijakan Purbaya. Misalnya, gelontoran Rp 200 triliun ke bank BUMN hingga penolakan terhadap rencana tax amnesty jilid 3. Dia menuturkan, tax amnesty ini diperlukan di Indonesia, mengingat perbedaan karakter kepatuhan pajak di RI hanya sekitar 30%.
Ini warning sekali, kata Ibrahim saat dihubungi www.wmhg.org, Jumat (26/9/2025).
Bank Indonesia menurunkan suku bunga tujuannya adalah untuk menyeimbangi apa yang diinginkan oleh Purbaya tetapi kenyataannya bahwa rupiah masih melemah, ia menambahkan.
Ibrahim mengatakan, perlu keseimbangan kebijakan antara Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia yang bisa menjaga nilai mata uang rupiah. Intervensi yang dilakukan Bank Indonesia (BI) terhadap pasar NDF dan DNDF menurut dia saat ini tidak seimbang.
Purbaya berbeda dengan kebijakan Sri Mulyani yang seimbang dengan Bank Indonesia. Jadi wajar kalau rupiah ini terus mengalami pelemahan. Saya menganggap bahwa kalau seandainya seperti itu terus, kemungkinan besar mata uang rupiah ini akan Rp 17.000 (per dolar AS), tutur dia.




:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4803210/original/041541900_1713259102-20240416-Pelemahan_Mata_Uang_Rupiah-MER_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4970670/original/014056700_1729065899-pellets-surface.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2833304/original/055774200_1561020095-20190619-BI-Tahan-Suku-Bunga-Acuan-6-Persen6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3352151/original/051235700_1610959710-20210118-Emas-Antam-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4901226/original/098767700_1721901030-DF0A6771.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/976573/original/043185800_1441279137-harga-emas-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5196554/original/086520400_1745413930-20250423-Perkotaan-ANG_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5002972/original/087019100_1731428239-WhatsApp_Image_2024-11-12_at_22.55.14.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393783/original/089320700_1761611913-Menteri_Keuangan_Purbaya_Yudhi_Sadewa_saat_ditemui_di_kantor_Kementerian_Keuangan__Selasa__28102025_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5394042/original/018682800_1761624164-1000019693.jpg)