Jakarta – Bank Dunia ramal pertumbuhan ekonomi Indonesia di kisaran 5% pada 2025 dan 2026 mendatang. Ada sejumlah faktor yang dinilai mampu mempertahankan tingkat pertumbuhan ekonomi ini.
Direktur Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste, Carolyn Turk menyampaikan proyeksi pertumbuhan ekonomi itu saat merilis Indonesia Economic Prospects (IEP) versi Desember 2025.
BACA JUGA:Perputaran Uang Diprediksi Sentuh Rp 107 Triliun Selama Libur Nataru 2025/2026
BACA JUGA:Bencana Sumatera Berpotensi Tahan Laju Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV 2025
BACA JUGA:Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 8%, Proyek Infrastruktur Pemerintah Pakai Produk Dalam Negeri
BACA JUGA:Di Hadapan Prabowo, Menko Airlangga Yakin Ekonomi Indonesia 2025 Sentuh 5,2%
Pertumbuhan ekonomi Indonesia 5% secara tahunan, yang sama dengan tahun-tahun sebelumnya, dan ini melebihi rata-rata negara berpendapatan menengah. Jadi ini kabar baik, kata Carolyn dalam IEP Desember 2025, di Jakarta, Selasa (16/12/2025).
Dalam laporan IEP versi Desember 2025, Bank Dunia memproyeksikan ekonomi Indonesia tumbuh 5%. Kemudian, naik menjadi 5,2% di 2027 mendatang. Angka ini naik dari proyeksi pada IEP versi Juni 2025 dengan 4,7%, serta laporan Perkembangan Ekonomi Asia Timur dan Pasifik yang dirilis Oktober 2025 dengan perkiraan 4,8%.
Carolyn menuturkan, pertumbuhan ekonomi ini didorong oleh kinerja ekspor dan investasi ditengah pelemahan konsumsi pribadi. Kemudian ada peran peningkatan produksi sektor agrikultur dan stimulus yang diberikan.
Kendati begitu, secara umum Carolyn melihat proyeksi ekonomi tumbuh kebih moderat karena adanya kebijakan tarif. Mengapa begitu? Tarif, kalian semua akan sadar tarif menjadi fitur yang lebih dominan dalam ekosistem pemasaran.Tarif sekarang semakin banyak ditanggung oleh konsumen, tuturnya.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/05/07/739346899.jpg)
/2022/01/30/1813839003.jpg)
/2025/10/17/669022889.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1641379/original/001230000_1499335806-20170706-IHSG-Berakhir-Bertahan-di-Zona-Hijau-Angga-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446423/original/015831000_1765886069-Direktur_Utama_BRI_Hery_Gunardi-16_Desember_2025c.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4242618/original/081125200_1669641659-UMP_2023.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5416854/original/088039600_1763472365-Menteri_Perdagangan__Mendag__Budi_Santoso.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/953316/original/021276300_1439363719-20150812-Rupiah-Anjlok4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4533236/original/003719300_1691657841-Demo_Buruh-TALLO_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2843652/original/051367500_1562145738-yayaya_oke.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448018/original/056078700_1765974252-WhatsApp_Image_2025-12-17_at_18.24.59.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448045/original/072433200_1765976543-PT_ASDP_Indonesia_Ferry__Persero__kembali_memberangkatkan_KMP_Jatra_I-17_Desember_2025b.jpg)