Jakarta – Pemerintah akan kembali menyalurkan bantuan pangan beras atau bansos beras selama empat bulan kepada masyarakat. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan, keputusan ini diambil menyusul perkiraan produksi pangan nasional yang akan menurun pada periode November hingga Desember.
“Kami juga barusan memutuskan karena masuk nanti di Oktober-November ini mulai produksi pangan kita. Kan November-Desember terutama itu produksi lebih kecil daripada keperluan, sudah kita putuskan untuk 4 bulan bantuan pangan atas arahan bapak presiden,” kata Zulkifli Hasan dalam konferensi pers di kantor Kemenko Bidang Pangan, Jakarta, Jumat (11/9/2025).
Menurut Zulkifli, bantuan pangan ini akan diberikan mulai September hingga Desember 2025. Setiap penerima manfaat akan mendapatkan 10 kilogram beras per bulan. Program ini menyasar 18,2 juta keluarga penerima manfaat yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Nah, dari (kemenko) pangan akan memberikan bantuan pangan selama 4 bulan untuk 18,2 juta, jadi 10 kilo, 10 kilo, 4 kali,” ujarnya.
Ia menambahkan, penyaluran bantuan akan dilakukan dalam dua tahap untuk mempermudah distribusi.
“Mungkin dibagi 2 kali, 2 kali. Itu salah satu keputusannya,” tambahnya.