Jakarta – Ekonom menilai, pembukaan nilai tukar rupiah yang menguat terhadap kurs dolar Amerika Serikat (AS) pada Rabu, (26/11/2025) dipicu sinyal dovish dari pejabat the Federal Reserve (the Fed) soal suku bunga. Pada pembukaan perdagangan, rupiah hari ini terhadap kurs dolar AS menguat 12 poin atau 0,07% menjadi 16.645 dari sebelumnya 16.657.
Setelah (Gubernur Fed) Christopher Waller menegaskan kembali dukungannya untuk penurunan suku bunga pada Desember 2025, pejabat the Fed Mary Daly juga menyuarakan dukungannya untuk kebijakan pemotongan suku bunga,” kata dia seperti dikutip dari Antara.
BACA JUGA:Kurs Dolar Melemah, Rupiah Perkasa Didukung Ekspektasi Pemangkasan Bunga The Fed
BACA JUGA:Kurs Dolar AS Hari Ini 25 November 2025, Rupiah Perkasa
BACA JUGA:Kurs Rupiah Bisa Makin Melemah, Ini Penyebab dan Dampaknya
BACA JUGA:Kurs Dolar AS Hari Ini 24 November 2025 Loyo, Rupiah Sentuh Level Segini saat Penutupan
Pernyataan tersebut dinilai meningkatkan ekspektasi penurunan suku bunga Federal Open Market Committee (FOMC) akhir tahun ini dan memberikan tekanan pelemahan yang luas terhadap dolar AS.
Pasar memperkirakan peluang pemangkasan suku bunga hampir 83 persen persen dari sekitar 70 persen pada pekan lalu, dengan pemotongan seperempat poin.
Ketegangan geopolitik dan data AS yang lebih lemah turut memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga The Fed pada Desember 2025.
Laporan kemajuan menuju perjanjian damai dari pihak Ukraina mengurangi risiko global, seusai Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengonfirmasi perundingan terus berlanjut, meningkatkan optimisme atas potensi resolusi konflik Rusia-Ukraina.
Hari ini, rupiah diperkirakan akan diperdagangkan dalam kisaran Rp16.575–Rp16.675 per dolar AS, kata Josua.
/2022/01/21/278715153.jpg)
/2025/10/15/1009883053.jpg)
/2025/09/15/1726746983.jpg)
/2025/07/24/1981604098.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5423860/original/085279900_1764116300-WhatsApp_Image_2025-11-26_at_05.23.06.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2376778/original/028716000_1538914360-Untitled-3.jpg)

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5420583/original/059762400_1763795672-f2e81a1d-94b4-4d61-b780-cf6a7036d0e6.jpeg)
/2025/06/11/25951370.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/1669879/original/091325300_1501971833-asean-flags.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5423689/original/048595800_1764072957-Ketua_Umum_Asosiasi_Pengusaha_Indonesia__Apindo___Shinta_Widjaja_Kamdani.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5359242/original/010683100_1758625229-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1041287/original/081496000_1446466762-20151101-Penyimpanan-Uang-Jakarta-03.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5370984/original/089761900_1759619963-1001057167.jpg)