Jakarta – Pengamat Ekonomi, Mata Uang & Komoditas Ibrahim Assuaibi, memproyeksikan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Kamis, 20 November 2025 di rentang 16.700-16.750.
Untuk perdagangan hari ini, mata uang rupiah fluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp 16.700 – Rp 16.750, kata Ibrahim dalam keterangannya, Kamis (20/11/2025).
BACA JUGA:Kurs Dolar Melemah, Rupiah Menguat Tipis di Tengah Sikap Hati-Hati The Fed
BACA JUGA:Kurs Dolar Menguat: Rupiah Tertekan Jelang Rilis Neraca Pembayaran
BACA JUGA:Strategi Bank Indonesia Redam Tekanan Eksternal ke Rupiah
Adapun pada perdagangan Rabu, 19 November 2025, mata uang rupiah ditutup menguat 43 poin, padahal sebelumnya sempat menguat 45 point di level 16.708 dari penutupan sebelumnya di level 16.751.
Dia menuturkan, penguatan rupiah dipengaruhi oleh keputusan Bank Indonesia yang memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan BI-Rate pada 4,75%. Selain itu, BI juga menetapkan suku bunga Deposit Facility sebesar 3,75%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 5,50%.
Keputusan ini konsisten dengan prakiraan inflasi 2025 dan 2026 yang tetap terjaga rendah dalam sasaran 2,5±1%, upaya mempertahankan stabilitas nilai tukar Rupiah yang sesuai dengan fundamental di tengah ketidakpastian global yang masih tinggi, serta sinergi untuk turut memperkuat pertumbuhan ekonomi.
Ke depan, Bank Indonesia akan terus mencermati efektivitas transmisi kebijakan moneter longgar yang telah ditempuh, prospek pertumbuhan ekonomi dan inflasi, serta stabilitas nilai tukar Rupiah dalam memanfaatkan ruang penurunan suku bunga BI-Rate, ujarnya.
Ia mencatat sepanjang 2025, BI telah memangkas suku bunga sebanyak lima kali, masing-masing 25 bps pada Januari, Mei, Juli, Agustus, dan September. Total pemangkasan mencapai 125 bps, dari 6,00% di akhir 2024 menjadi 4,75% saat ini.
/2017/07/07/1761119270.jpg)
/2025/09/26/1207346928.jpg)
/2017/07/07/1683312752.jpg)
/2025/09/19/192567787.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5382999/original/069219700_1760612391-3.jpg)






:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417919/original/028638500_1763553047-KAI_Logistik-1.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1180,20,0)/kly-media-production/medias/5364429/original/071631700_1759108686-WhatsApp_Image_2025-09-28_at_16.05.17.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417956/original/039451200_1763554576-WhatsApp_Image_2025-11-19_at_18.53.00_e5ba2794.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5417866/original/092969400_1763549595-ojk_2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4202486/original/028430200_1666664504-FOTO.jpg)