Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Bidang Perekonomian) Airlangga Hartarto menuturkan, strategi terpadu diperlukan untuk menjaga produksi dan memperkuat rantai nilai hortikultura di sektor pertanian.
Adapun sektor pertanian menjadi salah satu sumber penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional serta berperan menjaga stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat.
Dengan pertumbuhan sebesar 1,65% (yoy) pada kuartal II 2025, sektor pertanian pada Februari 2025 juga tercatat mampu menyerap sekitar 28,53% dari total tenaga kerja nasional atau setara 41,60 juta orang.
“Perlu strategi terpadu yang tidak hanya menjaga produksi, tetapi juga memperkuat rantai nilai hortikultura, mulai dari pembinaan petani, riset varietas unggul, hingga akses pasar ekspor,” ujar Menko Airlangga dalam kegiatan peninjauan fasilitas di Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Jumat (19/9/2025) seperti dikutip dari laman ekon.go.id.
Menko Airlangga juga mendorong TSTH2 untuk dapat menjadi pusat riset penelitian bibit unggul pertanian dan sebagai lokasi budidaya tanaman hortikultura berskala internasional.