Jakarta Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan, bahwa pemerintah telah melakukan komunikasi intensif dengan Asosiasi Garmen dan Tekstil Indonesia (AGTI) untuk mencari solusi terbaik untuk menangani balpres atau pakaian bekas impor ilegal.
Hasilnya, disepakati bahwa balpres sitaan akan dicacah ulang untuk diolah menjadi bahan baku tekstil seperti benang atau serat. Hal itu atas arahan Presiden Prabowo Subianto.
BACA JUGA:Purbaya Buka Lowongan Kerja, Rekrut 300 Lulusan SMA Jadi ASN Bea Cukai
BACA JUGA:Purbaya Soal Redenominasi Rupiah: Bukan Wewenang Kementerian Keuangan
BACA JUGA:Hasil Sidak Menkeu Purbaya di Pelabuhan Tanjuk Perak, Senggol Tim Bea Cukai
Jadi, kita berpikir-pikir Bagaimana macamnya masalah itu, kita ngomong sama AGTI, Kita tanya Ini juga atas arahan Presiden itu mesti dimanfaatkan jangan dibakar begitu aja Kita pikir-pikir boleh nggak kita cacah ulang? Boleh, kata Purbaya dalam konferensi pers, di kantor Kemenkeu, Jakarta, Jumat (14/11/2025).
Kata Purbaya, AGTI menyambut positif peluang ini dan menyatakan kesiapan untuk melakukan proses pencacahan serta pengolahan ulang. Dalam skema yang disepakati, sebagian bahan baku hasil cacahan akan digunakan oleh industri tekstil, sementara sebagian lainnya dialokasikan khusus untuk UMKM dengan harga terjangkau.
Menurut bendahara negara ini, hal tersebut menjadi langkah konkret untuk menghubungkan barang sitaan dengan kebutuhan industri dan pelaku usaha kecil.
Kita ketemu dengan AGTI menawarkan bisa nggak mereka mencacah ulang balpres itu. Nanti sebagian mereka pakai sebagian dijual ke UMKM dengan harga murah, mereka mau, ujarnya.
Adapun Pemerintah saat ini tengah menyiapkan pertemuan lanjutan dengan para pengusaha yang siap terlibat dalam program tersebut. Menurut Menkeu, diskusi final akan digelar minggu depan untuk memastikan seluruh mekanisme berjalan legal, aman, dan efisien.
Ada beberapa pengusaha yang sudah siap Minggu depan diskusi dengan mereka ya dipastikan, jadi langsung ketok palu. Jadi yang di gudang-gudang itu dikeluarin semuanya tempatnya juga kosong. Jadi itu bisa dipakai untuk bahan baku industri kan dalam bentuk benang dan lain-lain, ujarnya.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/06/24/1049013018.jpg)
/2025/10/18/1934219793.jpg)
/2025/10/16/1002072152.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5404213/original/075022500_1762398713-fe58a315-f208-4465-9814-acbb5c800205.jpeg)

:strip_icc()/kly-media-production/medias/4740419/original/047203600_1707701768-fotor-ai-202402128350.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/3975034/original/086610900_1648205536-20220325-Harga-emas-pegadaian-naik-ANGGA-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5219631/original/022997400_1747221145-20250514-Harga_Emas-ANG_3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4349647/original/096522800_1678186856-20230307-Harga-Cabai-Ramadan-Angga-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3324618/original/083189900_1608026626-20201215-Harga-emas-terus-turun-ANGGA-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5251965/original/006658100_1749817385-IMG-20250613-WA0011.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5381933/original/039227200_1760522313-IMG_7964.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5444635/original/093672200_1765783828-Screenshot_2025-12-15_135800.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5445028/original/061649700_1765798358-IMG-20251215-WA0014.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5385494/original/082026100_1760933705-1__1_.jpeg)