Jakarta – Tiga ekonom terkemuka dunia, Joel Mokyr, Philippe Aghion, dan Peter Howitt, berhasil meraih Hadiah Nobel Ekonomi 2025 berkat penelitian mereka tentang peran inovasi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi serta proses teknologi baru yang menggantikan teknologi lama, dikenal sebagai konsep “destruksi kreatif.”
Dikutip dari BBC, Selasa (14/10/2025), menurut Komite Nobel, karya ketiganya berhasil menjelaskan secara ilmiah bagaimana inovasi dan kemajuan teknologi menjadi fondasi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Karya para pemenang menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak bisa dianggap remeh. Kita harus menjaga mekanisme yang mendasari destruksi kreatif agar tidak kembali ke stagnasi,” ujar Ketua Komite Nobel Ekonomi 2025 John Hassler.
Mokyr (79), sejarawan ekonomi asal Universitas Northwestern, dikenal lewat riset sejarah pertumbuhan jangka panjang. Sementara Aghion (69) dari Collège de France dan Howitt (79) dari Brown University, membangun model matematis yang menjelaskan dinamika “destruksi kreatif” dalam pasar modern.




:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5357520/original/059063700_1758532001-IMG-20250922-WA0005.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2833304/original/055774200_1561020095-20190619-BI-Tahan-Suku-Bunga-Acuan-6-Persen6.jpg)







:strip_icc()/kly-media-production/medias/5387410/original/089654800_1761040477-pan4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5402538/original/003665800_1762250628-IMG-20251104-WA0006.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2959704/original/057857100_1573025191-Pekerja_Pabrik_Tekstil_2.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5168919/original/084021000_1742468816-673_x_373_rev__5_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2755423/original/034848800_1552987923-20190319-IPC-Menuju-Trade-Facilitator-Johan2.jpg)