Jakarta Harga emas turun lebih dari 2% pada Rabu, menyentuh level terendah dalam hampir lima minggu. Penurunan harga emas ini seiring meningkatnya optimisme terhadap perdagangan global yang mendorong minat risiko investor dan membuat mereka beralih dari aset safe haven seperti emas.
Dikutip dari CNBC, Kamis (15/5/2025), harga emas spot turun 2,1% menjadi USD 3.188,52 per ons, level terendah sejak 11 April, setelah sempat menyentuh USD 3.174,62 sebelumnya. Kontrak berjangka emas AS juga turun 1,9% menjadi USD 3.186,00.
“Reli global yang dipicu oleh penurunan tajam tarif impor antara AS dan Tiongkok telah memicu koreksi teknikal pada harga emas,” ujar Tai Wong, seorang pedagang logam independen.
Perjanjian Dagang Dorong Pasar Saham Menguat
Indeks utama di Wall Street dibuka menguat, terdorong oleh kesepakatan tarif impor dan harapan tercapainya lebih banyak kesepakatan dagang lainnya.