Jakarta – Di pasar tradisional, komoditas cabai, bawang, dan tomat selalu menjadi primadona sekaligus penentu stabilitas dapur rumah tangga.
Dalam sepekan terakhir, harga pangan mengalami penurunan seiring mulai stabilnya pasokan, sementara sejumlah bahan pokok lainnya justru mengalami kenaikan. Secara umum, harga komoditas tersebut masih fluktuatif dan belum menunjukkan kestabilan.
Mengacu dari data Panel Harga Badan Pangan Nasional, Jumat (25/7/2025), harga bawang putih berdasarkan Harga Acuan Penjualan Tingkat Konsumen (HAP) yaitu Rp 38.678 per kilogram (kg).
Lalu bagaimana harga bawang putih di pasar tradisional Pasar Baru Bogor?
Berdasarkan pantauan harga bawang putih di pasar tradisional saat ini berada di kisaran Rp30.000 per kg. Harga tersebut menunjukkan penurunan dibandingkan sebelumnya.
Kemarin lagi naik, sekarang lagi turun jadi Rp 30.000 per kilogram,” ungkap Iwan, penjual bahan pangan di Pasar Tradisonal Pasar Baru Bogor, Kota Bogor, Jumat pekan ini.
Harga Bawang Merah Melesat Naik
Berbeda dengan bawang putih, bawang merah justru mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan. Mengacu pada data Badan Pangan Nasional per 25 Juli 2025, harga rata-rata bawang merah secara nasional tercatat sebesar Rp 48.439 per kilogram.
Sementara itu, berdasarkan pantauan langsung di pasar tradisional, harga bawang merah bahkan menembus Rp 60.000 per kilogram.
Salah satu pedagang di pasar tradisional menjelaskan pergerakan harga bawang merah sangat dipengaruhi oleh ketersediaan pasokan dari daerah penghasil utama seperti Brebes. Menurut dia, kelangkaan stok kerap terjadi akibat cuaca buruk yang menyebabkan gagal panen.
“Sekarang ini harga bawang merah Rp 60.000 per kg. Harga naik-turun itu tergantung pasokan. Kalau stok kosong, harga naik. Tapi kalau kiriman dari Jawa, biasanya dari Brebes, lagi banyak, harga turun. Kadang stok kosong karena gagal panen, apalagi kalau musim hujan,” ujar Iwan, salah satu pedagang.