Jakarta Sejak berdiri pada tahun 1991, PT Primamas Segara Unggul telah menjadi salah satu depo peti kemas di Jawa Timur. Dengan perjalanan lebih dari tiga dekade, perusahaan ini tidak hanya membangun pondasi bisnis yang kuat, tetapi juga reputasi yang kokoh di mata industri logistik nasional maupun internasional.
Awalnya, PT Primamas Segara Unggul berdiri dengan lahan operasional yang terbatas. Namun, seiring meningkatnya kebutuhan pasar dan bertambahnya kepercayaan pelanggan, perusahaan terus melakukan ekspansi hingga mencapai kapasitas optimal. Saat ini, jarak dari depo menuju Tempat Penimbunan Sementara (TPS) hanya sekitar 4 kilometer, sedangkan akses ke Terminal Teluk Lamong (TTL) berjarak kurang lebih 6 kilometer.
Letak yang strategis ini menjadikan PT Primamas Segara Unggul sebagai mitra ideal bagi perusahaan pelayaran, eksportir, maupun importir yang mengutamakan efisiensi waktu dan biaya. Sebagai bentuk peningkatan layanan, manajemen dan direksi juga memperluas jangkauan dengan membuka cabang baru di kawasan Kalianak Barat, Jalan 108 Surabaya.
Fasilitas yang dimiliki pun sangat representatif, dengan luas lahan Depo 55 mencapai sekitar 6 hektar dan Depo 108 yang berdiri di atas lahan seluas kurang lebih 2.5 hektar.
Reputasi yang dibangun bertahun‑tahun tidak lepas dari konsistensi perusahaan dalam menjaga kualitas layanan. Salah satu pengakuan datang pada tahun 2016 ketika PT Primamas Segara Unggul meraih penghargaan dari Kantor Pengawas dan Pelayanan Bea Cukai Tanjung Perak sebagai Tempat Penimbunan Pabean paling responsif.
Kepala Depo PT Primamas Segara Unggul Nurbiantoro, menyampaikan bahwa pencapaian perusahaan adalah hasil kerja kolektif seluruh karyawan.
“Banyak karyawan yang telah bekerja puluhan tahun bersama kami. Loyalitas mereka adalah kekuatan utama yang menjaga stabilitas perusahaan hingga hari ini. Bahkan saat pandemi COVID‑19, kami berkomitmen untuk tidak melakukan pemutusan hubungan kerja. Bagi kami, karyawan adalah aset berharga yang harus dijaga,” ungkapnya, Rabu (1/10/2025).




:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5365496/original/085388900_1759197895-WhatsApp_Image_2025-09-30_at_09.03.38_3d3b7bab.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5392797/original/007078100_1761528642-Foto_1__5_.jpeg)







:strip_icc()/kly-media-production/medias/3545719/original/087868100_1629425274-059440700_1560940276-20190619-Rupiah-Menguat-di-Level-Rp14.264-per-Dolar-AS1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393814/original/037603500_1761615744-Ilustrasi_2.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393840/original/094813200_1761616550-Foto_3__2_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5394614/original/060743400_1761636480-WhatsApp_Image_2025-10-28_at_10.54.50.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393297/original/071308600_1761549969-0169a090-a881-4442-b3e1-f9931a5da3df.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5392995/original/020062100_1761538787-WhatsApp_Image_2025-10-27_at_12.01.52.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5240031/original/029473100_1748865519-1__1___1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1502680/original/046290100_1486640335-trump_xi_jinping.jpg)