Jakarta – Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kementerian Keuangan, buka suara terkait kenaikan anggaran ketahanan pangan pada 2026 menjadi Rp 210,4 triliun.
Direktur Perekonomian dan Kemaritiman Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kementerian Keuangan, Tri Budhianto, menegaskan peningkatan anggaran ini untuk mengejar target swasembada pangan.
BACA JUGA:Lifehack Menanam Sayur di Lahan Sempit, Dapur Selalu Punya Stok Segar
BACA JUGA:Anak Buah Purbaya: Realisasi Anggaran Ketahanan Pangan 2025 Baru 64 Persen
BACA JUGA:Anggaran Ketahanan Pangan 2026 Naik Jadi Rp 210,4 Triliun
“Nah, kemudian anggaran 2026 memang semakin besar ya karena kita targetnya adalah memang swasembada pangan di pemerintah kita,” kata Direktur Perekonomian dan Kemaritiman Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kementerian Keuangan, Tri Budhianto, dalam acara Kunjungan Kerja PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) dan Kementerian Keuangan ke Karawang, Jawa Barat, Rabu (10/12/2025).
Tri menyebut, Pemerintah telah menyiapkan berbagai program lanjutan, termasuk pengembangan hilirisasi produk pertanian dan penguatan subsektor hortikultura. Pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah sekaligus menjaga stabilitas pasokan pangan.
“Jadi, seluruh upaya kita lakukan dan kita kembangkan tidak hanya dari sisi pangan, tapi di Kementerian Pertanian juga punya program-program untuk hilirisasi produk-produk pertanian. Ada yang terkait dengan hortikultura dan lain sebagainya,” ujarnya.
Dengan strategi penguatan dari hulu hingga hilir, pemerintah berharap ketahanan pangan nasional dapat semakin kokoh. Meski realisasi anggaran saat ini belum sepenuhnya optimal, pemerintah yakin arah kebijakan yang ditempuh pada 2026 akan menjadi fondasi kuat menuju swasembada pangan yang berkelanjutan.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/05/07/739346899.jpg)
/2022/01/30/1813839003.jpg)
/2025/10/17/669022889.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2409955/original/001716000_1542348106-20181116-Pemutihan-Denda-Pajak-Kendaraan-Lagi-di-Jakarta-TALLO-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4242618/original/081125200_1669641659-UMP_2023.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5203982/original/041738600_1745988471-30_april_2025-1.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/953316/original/021276300_1439363719-20150812-Rupiah-Anjlok4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4533236/original/003719300_1691657841-Demo_Buruh-TALLO_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2843652/original/051367500_1562145738-yayaya_oke.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448018/original/056078700_1765974252-WhatsApp_Image_2025-12-17_at_18.24.59.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448045/original/072433200_1765976543-PT_ASDP_Indonesia_Ferry__Persero__kembali_memberangkatkan_KMP_Jatra_I-17_Desember_2025b.jpg)