Jakarta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, anggota Holding BUMN Danareksa, menorehkan capaian penting di awal kuartal IV tahun 2025.
Sebanyak enam tenant baru resmi bergabung ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang dengan total nilai investasi mencapai Rp 456,76 miliar, melalui penandatanganan Perjanjian Pemanfaatan Tanah Industri (PPTI) dan Tanah Komersial (PPTK).
BACA JUGA:Industri Garmen Indonesia Siap Bangkit, AGTI Dorong Kolaborasi dan Inovasi Nasional
BACA JUGA:Mengintip Kinerja MMIX di 2025, Kini Raup Untung
BACA JUGA:Indonesia Bidik jadi Poros Maritim Dunia, Pekerja Galangan Kapal Harus Terampil
BACA JUGA:Industri Masih Ekspansi di Oktober 2025, Subsektor Tembakau-Kertas Paling Tinggi
“Kehadiran tenant baru di KEK Industropolis Batang menegaskan kepercayaan para investor untuk berekspansi di Indonesia yang turut berkontribusi terhadap peningkatan Foreign Direct Investment (FDI) dan penciptaan lapangan kerja baru, ungkap Direktur Utama KEK Industropolis Batang, Ngurah Wirawan, Sabtu (1/11/2025).
Masuknya para tenant komersial ini menjadi embrio awal pengembangan jangka panjang KEK Industropolis Batang sebagai sentra ekonomi yang menciptakan ekosistem bisnis dan rekreasi terintegrasi dengan menghadirkan fasilitas hiburan, hotel, dan layanan pendukung lainnya, lanjut dia.
Langkah KEK Industropolis Batang untuk berevolusi menjadi pusat wisata dan kuliner yang terintegritas ditandai dengan penandatanganan PPTK oleh PT San Bao Canyin dan PT Cinlong Culinary Indonesia sebagai dua tenant F&B pertama.
PT San Bao Canyin akan melakukan ekspansi pembangunannya di KEK Industropolis Batang dengan total luas lahan 2.002 m2 dan luas bangunan 493,5 m2 dengan total investasi Rp4,3 miliar. Perusahaan ini akan memulai konstruksi pada November 2025 dan siap beroperasi secara komersial pada Februari 2026.
Kemudian ada PT Cinlong Culinary Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dibidang restoran dengan luas lahan 598 m2 dan nilai investasi hingga Rp 717 juta. Perusahaan ini akan memulai pembangunan pada Desember 2025 dan mulai beroperasi pada Juni 2026.




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5399709/original/034259600_1761994575-1000141774.jpg)





:strip_icc()/kly-media-production/medias/976574/original/043353600_1441279137-harga-emas-6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4837498/original/067081100_1716195906-Harga_emas_cetak_rekor_tertinggi-ANGGA_4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/976571/original/042940100_1441279137-harga-emas-3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5400347/original/096355100_1762086731-d06619cc-fc53-4b42-b691-d574bb28ba1a.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5322687/original/008867000_1755752269-Foto_3.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398024/original/062699400_1761828554-BSI_Maslahat.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4943101/original/059705000_1726137610-20240912-Harga_Emas-ANg_4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3980732/original/010029000_1648714878-20220331-Laporan-SPT-6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5399705/original/078704600_1761993779-1000141765.jpg)