Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum (Kementerian PU) target menyelesaikan tiga proyek strategis nasional (PSN) senilai Rp 14,10 triliun di akhir 2025. Ketiganya yakni ruas Tol Sigli-Banda Aceh di Aceh, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Benteng-Kobema di Bengkulu, dan Bendungan Marangkayu di Kalimantan Timur.Â
Staf Ahli Bidang Keterpaduan Pembangunan Kementerian PUÂ Edy Juharsyah, ketiga PSN tersebut kini telah memasuki fase terakhir pengerjaan.Â
BACA JUGA:50 Proyek Tol Masuk PSN Prabowo, 17 Ruas Berlokasi di Luar Jawa
BACA JUGA:Pramono Temui Menko Airlangga, Ajukan Usulan Revitalisasi Kawasan Kota Tua-RS Sumber Waras Jadi PSN
BACA JUGA:Masuk Daftar PSN, Proyek Pusat Data Nasional Harus Segera Rampung
BACA JUGA:Pendekatan Kolaboratif Jadi Kunci Sukses Program Strategis Nasional
BACA JUGA:Top 3: PIK 2 Dicoret dari Proyek Strategis Nasional
BACA JUGA:Dicoret dari Daftar PSN, Proyek PIK 2 Jalan Terus
Sudah hampir selesai. Kemarin memang ada beberapa masalah tanah seperti Tol di Sigli itu. Kita telah mendapatkan izin untuk penggunaan lahan kawasan hutannya. Sehingga Insya Allah akan selesai di akhir tahun 2025, jelasnya saat ditemui di Aryaduta Hotel, Jakarta, dikutip Jumat (14/11/2025).
Edy menjelaskan, penyelesaian proyek ini beda dengan peresmian proyek. Ia mencontohkan proyek Bendungan Marangkayu yang harus melewati tahap uji laik dan pengisian awal (impounding), sebelum nantinya diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto.Â
Kalau bendungan memang memerlukan waktu untuk mengisi airnya dulu. Tapi mereka sudah siap melaksanakan penyelesaian konstruksinya. Karena kan itu harus diuji laik dulu, setelah lolos (uji laik) baru terbit sertifikat operasionalnya, ungkapnya.Â
Kendati begitu, ia tetap meyakini pemerintah bakal menuntaskan tiga PSN di akhir tahun ini. Iya, iya (selesai konstruksi ketiganya), ujar Edy.
50 PSN Tol
Sebelumnya, Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menetapkan 50 proyek jalan tol sebagai proyek strategis nasional (PSN). Penetapan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 16 Tahun 2025.
Pada aturan tersebut, beberapa tol eksisting dan sudah beroperasi masuk ke dalam daftar PSN. Semisal Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Jalan Tol Cimanggis-Cibitung, dan beberapa ruas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang sebagian sudah beroperasi.Â
Di luar itu, ada juga beberapa proyek tol yang telah direncanakan untuk dibangun atau masih tahap konstruksi. Seperti Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Tol Getaci), Tol Bojonggede-Salabenda (masuk dalam rangkaian Tol Depok-Antasari/Desari), hingga Tol Jakarta-Cikampek II Selatan.Â




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5372841/original/076901200_1759800689-perak.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5412896/original/053401600_1763108300-Menteri_Keuangan__Menkeu__Purbaya_Yudhi_Sadewa.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5381933/original/039227200_1760522313-IMG_7964.jpeg)






:strip_icc()/kly-media-production/medias/3546286/original/004546200_1629449459-Warren_Buffet.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2375575/original/026127600_1538739777-20181005-Emas-Antam-6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2375573/original/010378000_1538739775-20181005-Emas-Antam-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3172726/original/046657700_1594117380-20200707-Harga-Emas-Pegadaian-Naik-Rp-4.000-1.jpg)