Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan antusiasme para mahasiswa fresh graduate terhadap program magang lulusan baru, dengan uang saku setara upah minimum provinsi (UMP).
Lantaran ada sebanyak 156.159 orang pelamar yang memperebutkan total lebih dari 20.000 formasi lowongan kerja di pendaftaran magang lulusan baru gelombang I.
BACA JUGA:Pemerintah Umumkan Stimulus Ekonomi Tambahan: Penerima BLT dan Program Magang Nasional Diperbanyak
BACA JUGA:Kuota Magang Nasional Batch II Ditambah Jadi 80.000 Peserta, Dibuka Mulai November 2025
BACA JUGA:20.000 Lulusan Perguruan Tinggi Ikut Program Magang Kemnaker 6 Bulan
BACA JUGA:Ragam Hoaks soal Pendaftaran Magang Kemnaker 2025, Simak Faktanya
Per hari ini, jumlah perusahaan yang mendaftarkan dan menyiapkan posisi kerja ada 1.666 perusahaan. Posisi yang ditawarkan adalah 26.181 lowongan. Jumlah pelamarnya adalah 156.159 orang, jelas Airlangga di Jakarta, Jumat (17/10/2025).
Secara kuota, program magang fresh graduate gelombang I diperuntukan bagi 20.000 orang. Para pelamar terpilih nantinya akan mulai bekerja per 20 Oktober 2025 mendatang.
Pada November 2025 mendatang, pemerintah akan kembali membuka program serupa, dengan kuota lebih besar mencapai 80.000 orang.
Selain mendapat uang saku setara UMP, Menko Airlangga mengatakan, para peserta magang lulusan baru juga berhak atas beberapa jaminan lain.
Di samping itu juga mendapat iuran untuk jaminan kehilangan pekerjaan (JKP) dan jaminan kematian (JKM), dan itu tidak memotong uang saku yang diberikan oleh pemerintah, ungkapnya.