Jakarta – Bitcoin bertahan stabil pada pekan lalu, sementara altcoin merosot. Hal ini karena kripto memasuki pola bertahan menjelang katalis makro dan korporasi utama.
Mengutip Crypto News, Senin (28/7/2025), pekan ini, semua mata tertuju kepada keputusan suku bunga the Federal Reserve (the Fed). Selain itu, pasar kripto juga akan dibayangi rilis laporan laba perusahaan teknologi dari perusahaan-perusahaan Microsoft dan Amazon, serta arus masuk ETF yang berkelanjutan untuk bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH).
Dengan inflasi yang meningkat dan tarif yang diusulkan Trump mengancam ketegangan ekonomi baru, pelaku pasar bersiap menghadapi periode volatile yang dapat membentuk fase selanjutnya dari bull run kripto.
Data Ekonomi Utama dan The Fed
Pada Minggu pekan lalu, bitcoin berada di posisi USD 116.000-USD 199.000. Sementara itu, Ethereum bertahan sedikit di bawah level resistance utama di USD 4.000.
Pada pekan ini yakni bitcoin, altcoin dan aset lainnya akan bereaksi terhadap keputusan suku bunga pada Rabu pekan ini. Ekonom prediksi the Fed akan menolak tekanan dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan mempertahankan suku bunga antara 4,25%-4,5%.
The Fed yakin perekonomian berjalan baik, tetapi khawatir tentang dampak tarif Trump terhadap inflasi.
Kekhawatiran terbukti karena inflasi telah naik dalam beberapa bulan terakhir dengan indeks harga konsumen utama naik dari 2,4% pada Juni menjadi 2,7% pada Juli.
Sejalan dengan ini, bitcoin dan altcoin akan bereaksi terhadap data ekonomi makro mendatang yang akan memengaruhi keputusan suku bunga the Fed.
Selain itu data ekonomi yang akan rilis yakni keyakinan konsumen pada Selasa, produk domestik bruto (PDB) pada Rabu, dan indeks konsumsi pribadi pada Kamis pekan ini.
Amerika Serikat juga akan merilis laporan penggajian non-pertanian pada Jumat pekan ini. Laporan ini menjadi penting karena merupakan bagian dari mandat ganda the Fed.