Jakarta – Perusahaan penyimpan Bitcoin, Nakamoto Holdings, berhasil mengumpulkan dana segar sebesar USD 51,5 juta dolar AS atau sekitar Rp 840 miliar (asumsi kurs Rp 16.310 per USD) untuk memperluas strategi akuisisi Bitcoin mereka.
Pendanaan ini diperoleh melalui skema private placement in public equity (PIPE) yang digelar bersama mitra merger mereka, KindlyMD.
Pendiri Nakamoto Holdings sekaligus penasihat kripto Presiden AS Donald Trump, David Bailey menyebut dana tersebut terkumpul dalam waktu kurang dari 72 jam. Hal ini menunjukkan minat yang tinggi dari investor terhadap strategi Nakamoto dalam menimbun Bitcoin sebagai aset utama perusahaan.
“Permintaan investor terhadap Nakamoto sangat kuat. Kami terus menjalankan strategi untuk menggalang dana sebanyak mungkin demi membeli Bitcoin sebanyak mungkin, ujar Bailey.
Harga pembiayaan PIPE ditetapkan sebesar USD 5 per lembar saham, dan membawa total pendanaan KindlyMD menjadi sekitar USD 563 juta, atau USD 763 juta jika termasuk obligasi konversi.
Strategi Nakamoto: Ubah Bitcoin Jadi Aset Cadangan Perusahaan
Melansir Cointelegraph, Minggu (22/6/2025), Nakamoto Holdings diluncurkan awal tahun ini dengan tujuan utama membangun cadangan Bitcoin dalam jumlah besar. Langkah ini mengikuti jejak sejumlah perusahaan korporat lain yang menjadikan Bitcoin sebagai aset cadangan strategis, meskipun sentimen pasar terhadap kripto masih beragam.