Jakarta – Bank Sentral Kazakhstan berencana menambahkan aset kripto ke dalam cadangan nasional mereka. Hal ini diumumkan langsung oleh Gubernur Bank Sentral Kazakhstan, Timur Suleimenov.
Dikutip dari coinmarketcap, Selasa (15/7/2025), langkah ini diambil agar investasi negara tidak hanya bergantung pada satu sumber, melainkan lebih beragam. Kazakhstan berharap bisa mendapatkan imbal hasil (keuntungan investasi) yang lebih tinggi, meskipun mereka tetap memperhitungkan risiko naik-turunnya harga kripto yang tinggi.
Imbal hasil tinggi memang menarik, tapi fluktuasi nilainya tetap harus dipertimbangkan dengan hati-hati, kata Suleimenov.
Meniru Negara Maju
Strategi ini terinspirasi dari negara-negara seperti Norwegia, Amerika Serikat, dan kawasan Timur Tengah. Negara-negara tersebut sudah lebih dulu memasukkan kripto sebagai bagian dari strategi investasi mereka, baik melalui kepemilikan langsung, reksa dana berbasis kripto (ETF), maupun saham perusahaan yang bergerak di industri kripto.
Kazakhstan menyebut pendekatannya sebagai sub-portofolio agresif, yang artinya sebagian kecil dari aset negara akan dialokasikan untuk investasi berisiko tinggi namun berpotensi memberi keuntungan besar.
Kami pelajari bagaimana dana Norwegia, Amerika, dan Timur Tengah mengelola investasi mereka, terutama yang berkaitan dengan kripto, ujar Suleimenov.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.