Jakarta – Harga Bitcoin (BTC) pada perdagangan Sabtu (17/5/2025) pagi, berada di kisaran USD 102.707 atau setara Rp 1,69 miliar (asumsi kurs Rp 16.500 per dolar AS), mengalami penurunan 1,22 persen dalam 24 jam dan 0,22 persen dalam 7 hati.
Melansir data Coinmarketcap, dalam 24 jam terakhir, harga tertinggi Bitcoin yang dicapai adalah 1,72 miliar, sementara harga terendahnya mencapai Rp 1,69 miliar.
Bitcoin mencapai harga tertinggi sepanjang masa di angka Rp 1,79 miliar yang dicetak pada 20 Januari 2025.
Dengan kapitalisasi pasar mencapai sekitar USD 2,06 triliun atau setara Rp 33.654 triliun, Kripto Bitcoin tetap mempertahankan posisinya sebagai aset kripto terbesar di dunia. Dominasi Bitcoin di pasar kripto juga meningkat menjadi 62,34%, naik 0,78% dari hari sebelumnya.
Bitcoin adalah mata uang digital pertama yang diciptakan pada tahun 2009 oleh seseorang atau kelompok dengan nama samaran Satoshi Nakamoto. Berbasis teknologi blockchain, Bitcoin memungkinkan transaksi peer-to-peer tanpa perantara seperti bank atau lembaga keuangan.
Setiap transaksi dicatat dalam buku besar publik yang terdesentralisasi, menjadikannya transparan dan sulit untuk dimanipulasi. Jumlah Bitcoin juga dibatasi hanya 21 juta unit, menciptakan kelangkaan yang mirip dengan emas.
Sebagai aset kripto paling populer, Bitcoin sering disebut sebagai “emas digital” dan digunakan baik sebagai alat investasi maupun lindung nilai terhadap inflasi.