Harga Bitcoin Bangkit Usai The Fed Suntik Likuiditas USD 7 Miliar

Jakarta – Harga Bitcoin mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah pasar kripto sempat tertekan dalam beberapa pekan terakhir. Penguatan ini terjadi seiring langkah Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) yang menyuntikkan likuiditas sebesar USD 7 miliar ke sistem keuangan, sehingga membantu meredakan kekhawatiran investor terhadap potensi penurunan yang lebih dalam.

Dikutip dari coinmarketcap, Senin (22/12/2025), sentimen positif juga dipicu oleh rumor bahwa Binance membeli lebih dari USD 800 juta Bitcoin. Kabar tersebut mendorong meningkatnya minat risiko (risk appetite) di kalangan pelaku pasar kripto.

BACA JUGA:Miliarder Ray Dalio: Bank Sentral Tak Bakal Pegang Bitcoin

BACA JUGA:Harga Kripto Hari Ini 22 Desember 2025: Bitcoin dan Ethereum Kompak Melesat

Seiring perkembangan tersebut, harga Bitcoin tercatat naik 0,9 persen ke level USD 88.911. Sementara itu, Ethereum (ETH) menguat lebih besar, naik 1,8 persen ke posisi USD 3.027. Kenaikan ini mencerminkan kembalinya sentimen bullish secara hati-hati, setelah pasar diliputi kecemasan akibat tekanan makroekonomi global.

Meski demikian, pemulihan masih bersifat terbatas. Investor dinilai belum sepenuhnya percaya diri, mengingat ketidakpastian kebijakan moneter dan kondisi ekonomi global yang masih membayangi pasar aset berisiko, termasuk kripto.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.