• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Kamis, Juli 10, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Asthara Group Gandeng 4 Bank untuk Permudah Akses KPR di Skyfront City

    Asthara Group Gandeng 4 Bank untuk Permudah Akses KPR di Skyfront City

    Inilah Pemilik Resmi Kapal JKW & Iriana yang Viral Kala Polemik Tambang Raja Ampat

    Inilah Pemilik Resmi Kapal JKW & Iriana yang Viral Kala Polemik Tambang Raja Ampat

    4 Izin Usaha Tambang Nikel di Raja Ampat Dicabut, Gag Nikel Tetap Beroperasi

    4 Izin Usaha Tambang Nikel di Raja Ampat Dicabut, Gag Nikel Tetap Beroperasi

    Smelter Nikel Pangkas Produksi, Moratorium RKEF Terhalang Target Hilirisasi

    Smelter Nikel Pangkas Produksi, Moratorium RKEF Terhalang Target Hilirisasi

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Asthara Group Gandeng 4 Bank untuk Permudah Akses KPR di Skyfront City

    Asthara Group Gandeng 4 Bank untuk Permudah Akses KPR di Skyfront City

    Inilah Pemilik Resmi Kapal JKW & Iriana yang Viral Kala Polemik Tambang Raja Ampat

    Inilah Pemilik Resmi Kapal JKW & Iriana yang Viral Kala Polemik Tambang Raja Ampat

    4 Izin Usaha Tambang Nikel di Raja Ampat Dicabut, Gag Nikel Tetap Beroperasi

    4 Izin Usaha Tambang Nikel di Raja Ampat Dicabut, Gag Nikel Tetap Beroperasi

    Smelter Nikel Pangkas Produksi, Moratorium RKEF Terhalang Target Hilirisasi

    Smelter Nikel Pangkas Produksi, Moratorium RKEF Terhalang Target Hilirisasi

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » News » NASIONAL » Menakar Efektivitas Lembaga Pengurus PMI di Kabinet Prabowo : Solusi Atau Bagi-bagi Jabatan?

Menakar Efektivitas Lembaga Pengurus PMI di Kabinet Prabowo : Solusi Atau Bagi-bagi Jabatan?

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2024-11-12
0

Menakar Efektivitas Lembaga Pengurus PMI di Kabinet Prabowo : Solusi Atau Bagi-bagi Jabatan?

wmhg.org – Kabinet Presiden Prabowo Subianto yang tambun memuat banyak menteri, wakil menteri dan banyak kepala badan maupun utusan presiden. Hal ini membuat semakin banyaknya kewenangan yang dipegang oleh para pembantu Presiden.

Namun salah satu potensi persoalan yang menjadi sorotan adalah masalah tumpeng tindih kewenangan. Seperti yang mungkin terjadi di Kementrian Luar Negeri, Kementrian , Kementrian Imigrasi dan BP2MI

Lembaga-lembaga ini biasanya mengurus para “pahlawan devisa” di luar negeri.

Seperti diketahui, Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang saat ini masih banyak yang bermasalah. Banyaknya lembaga yang menangani PMI ini menjadi perhatian banyak pihak. Karena, meski yang mengurus banyak namun persoalan PMI masih banyak yang belum terselesaikan.

Wadir IV Politeknik MFH Mataram sekaligus dosen ilmu politik dan komunikasi Upatma Mataram Dr. Alfisahrin, mengatakan banyaknya lembaga yang mengurus persoalan PMI ini harus disambut dengan baik. hal ini ditujukan untuk mengatasi persoalan PMI yang banyak terjadi saat ini.

Namun jika pemisahan ini hanya untuk bagi-bagi jabatan, maka dikhawatirkan akan terjadi tumpang tindih antar lembaga. Yang dikhawatirkan adalah, Lembaga-lembaga ini malah tidak serius menyelesaikan persoalan.

Wadir
Wadir IV Politeknik MFH Mataram Sekaligus Dosen Ilmu Politik Dan Komunikasi Upatma Mataram, Dr. Alfisahrin, M.Si. [Istimewa]

Kalau pemisahan ini untuk benar-benar menangani PMI secara serius mulai dari penempatan, kemudian dokumen yang disyaratkan untuk dilengkapi ini menjadi suatu inovasi yang disambut pada pemerintahan pak Prabowo, katanya kepada wmhg.org, Selasa (22/10/2024) sore.

Ia mengatakan pengiriman PMI masih sangat besar. Bahkan Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi daerah kedua dengan jumlah pengiriman PMI terbesar setelah Jawa Barat. Kondisi ini terjadi karena permintaan pekerja dari Indonesia ke beberapa negara sangat besar.

Dengan adanya permintaan yang cukup besar dimanfaatkan oleh oknum melalui jalur yang tidak resmi. Pasalnya, jika melalui jalur resmi atau pemerintah membutuhkan syarat yang lengkap termasuk adanya batasan dari segi usia.

Masyarakat kita masih cendrung memilih jalan pintas. Inilah perang BP2MI dan Kemenaker itu untuk melakukan pengawasan yang ketat terhadap biro pengiriman ini, katanya.

Tingginya minat masyarakat untuk ke luar negeri disebabkan oleh banyak faktor misalnya kurangnya lapangan pekerjaan di dalam negeri.

Hal ini disebabkan karena kurangnya investasi yang masuk baik di tingkat pusat maupun daerah. Selain itu, upah yang diberikan di luar negeri lebih menggiurkan jika dibandingkan dengan dalam negeri.

Tugas pemerintah yang baru menciptakan iklim investasi dan meningkatkan standar upah. Dengan cara itu menekan minat masyarakat bekerja ke luar negeri, katanya.

Ia mengharapkan dengan banyaknya kementerian yang mengurus PMI ini bisa lebih efektif untuk menangani persoalan yang selama ini terjadi. Namun ia mengkhawatirkan banyaknya kementerian ini hanya untuk bagi-bagi jabatan.

Ini yang harus kita kritisi kedepan kalau mereka tidak maksimal, jadi benar ini hanya bagi-bagi kekuasaan, tegasnya.

Ia mengatakan, pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta perwakilan BP2MI di daerah harus membangun sinergi dengan pemerintah pusat. Sehingga persoalan PMI yang kerap terjadi bisa lebih diminimalisir.

Banyak orang berangkat ke luar negeri dipengaruhi oleh banyak faktor bisa karena ekonomi, lahan pekerjaan dan ada juga masalah rumah tangga, katanya.

Yang Penting Fokus

Sementara itu Dosen Fakultas Hukum Universitas Mataram, Any Suryani Hamzah juga mengkhawatirkan hal yang sama. Terkait potensi terjadinya tumpang tindih tanggung jawab antar lembaga.

Biasanya begitu. Karena kan ada Keimigrasian lagi yang mengurus dokumen. Kementerian Luar Negeri berurusan dengan negara tujuan, katanya.

Kementerian ini juga katanya baru saja terbentuk dan belum bisa melakukan kajian. Namun diharapkan keberadaanya bisa efektif untuk menangani persoalan PMI yang selama ini masih menjadi pekerjaan rumah.

Kita belum bisa lihat programnya apa. Jadi kita belum bisa mengkritisi dan menilai, katanya.

Selain itu, diharapkan ada rencana aksi yang dibuat sehingga bisa terlihat upaya yang dilakukan dalam menangani persoalan PMI di Indonesia. Harus buat itu, rencananya program dan targetnya apa itu, ungkapnya.

Dari sisi positifnya, ia mengharapkan penanganan PMI bisa lebih fokus sehingga pengiriman PMI illegal bisa lebih diminimalisir.

Kita tidak lihat dari segi gemuknya. Kita belum tahu apa yang menjadi tugas masing-masing pembagiannya. Apakah ada strategi kita belum tahu kan. Yang penting fokus, jelas akademisi Universitas Mataram ini.

Kontributor Buniamin

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Baru Juga Dilantik, Amien Rais Minta Prabowo Ganti Gibran Dalam Tiga Bulan karena Ini

Baru Juga Dilantik, Amien Rais Minta Prabowo Ganti Gibran Dalam Tiga Bulan karena Ini

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Asthara Group Gandeng 4 Bank untuk Permudah Akses KPR di Skyfront City

Asthara Group Gandeng 4 Bank untuk Permudah Akses KPR di Skyfront City

2025-06-11
Profil Jerry Hermawan Lo, Pengusaha Sukses Pemilik Bisnis JHL Group

Profil Jerry Hermawan Lo, Pengusaha Sukses Pemilik Bisnis JHL Group

2024-08-01
Asuransi Syariah Mulai Banyak Dilirik, Ketahui Dulu Prinsip dan Dasar Hukum yang Digunakan

Asuransi Syariah Mulai Banyak Dilirik, Ketahui Dulu Prinsip dan Dasar Hukum yang Digunakan

2025-07-08
Rupiah Cepat Dipanggil OJK, Berikut Daftar 508 Pinjol Ilegal Terbaru

Rupiah Cepat Dipanggil OJK, Berikut Daftar 508 Pinjol Ilegal Terbaru

2025-07-09
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Alasan Menaker Tak Mau Umbar Data PHK Tiap Bulan

Alasan Menaker Tak Mau Umbar Data PHK Tiap Bulan

2025-07-09
OJK: Kredit Perbankan hanya Tumbuh 8,43 Persen

OJK: Kredit Perbankan hanya Tumbuh 8,43 Persen

2025-07-09
Catat, Exit Tol Jatiasih Bakal Jaring Truk ODOL Mulai 10 Juli 2025

Catat, Exit Tol Jatiasih Bakal Jaring Truk ODOL Mulai 10 Juli 2025

2025-07-09
Indonesia Kena Tarif Trump 32%, Menko Airlangga Terbang ke AS untuk Negosiasi

Indonesia Kena Tarif Trump 32%, Menko Airlangga Terbang ke AS untuk Negosiasi

2025-07-09

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Alasan Menaker Tak Mau Umbar Data PHK Tiap Bulan

Alasan Menaker Tak Mau Umbar Data PHK Tiap Bulan

2025-07-09
0
OJK: Kredit Perbankan hanya Tumbuh 8,43 Persen

OJK: Kredit Perbankan hanya Tumbuh 8,43 Persen

2025-07-09
0
Catat, Exit Tol Jatiasih Bakal Jaring Truk ODOL Mulai 10 Juli 2025

Catat, Exit Tol Jatiasih Bakal Jaring Truk ODOL Mulai 10 Juli 2025

2025-07-09
0
Indonesia Kena Tarif Trump 32%, Menko Airlangga Terbang ke AS untuk Negosiasi

Indonesia Kena Tarif Trump 32%, Menko Airlangga Terbang ke AS untuk Negosiasi

2025-07-09
0
Trump Kenakan Tarif Impor ke 14 Negara, Pengamat: Ketidakpastian Pasar Makin Besar

Trump Kenakan Tarif Impor ke 14 Negara, Pengamat: Ketidakpastian Pasar Makin Besar

2025-07-09
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News

Berita Terbaru

Alasan Menaker Tak Mau Umbar Data PHK Tiap Bulan

Alasan Menaker Tak Mau Umbar Data PHK Tiap Bulan

2025-07-09
OJK: Kredit Perbankan hanya Tumbuh 8,43 Persen

OJK: Kredit Perbankan hanya Tumbuh 8,43 Persen

2025-07-09

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.